Kiper Persela Meninggal Dunia
Sebut Choirul Huda 'Pahlawan', Bupati Lamongan Diminta Banyak Pihak Buatkan Patung sang Kiper
Choirul Huda terpaksa meninggalkan lapangan untuk selama-lamanya ditengah tugasnya mengamankan gawang dari serangan Semen...
Penulis: Dya Ayu | Editor: Anugrah Fitra Nurani
TRIBUNJATIM.COM - Choirul Huda terpaksa meninggalkan lapangan untuk selama-lamanya ditengah tugasnya mengamankan gawang dari serangan Semen Padang FC pada Minggu (15/10/2017).
Kiper legendaris dari skuad Joko Tingkir dinyatakan tewas usai sempat kritis setelah tabrakan dengan rekan setimnya sendiri.
Kemenangan Persela Lamongan 2-0 dalam laga itu pun dirayakan dengan penuh duka.
Gelar pahlawan pun pantas disandangkan ke namanya mendiang.
(Kiper Persela Choirul Huda Berpulang, Gelandang Manchester United Paul Pogba Ikut Berduka Cita)
Gelar ini keluar langsung dari mulut Fadeli, Bupati Lamongan.
Fadeli yang mengetahui persis jejak karir Huda mengaku, tak salah apabila banyak pihak memintanya untuk membuat patung dan beberapa simbol untuk mengenang kiper yang setia di Persela.
"Beliau seorang pejuang, pahlawan, legendaris. Dan wajar apabila jika hingga kemarin dan ini tadi, banyak yang meminta agar beliau dibuatkan patung dll. Berarti memang kematian beliau sebagai pahlawan, suhada dan pejuang," kata Fadeli Bupati Lamongan pada Surya.co.id pada Senin (16/10/2017).
Bagi Fadeli, Huda bukanlah sosok pemain sepakbola yang sekedar bermain bola.
Namun dari Huda Lamongan belajar arti kesetiaan.
Dengan memulai karir tahun 2000 di Persela, hingga ajalnya tiba pada 2017, dan tidak pernah berganti klub membuat kesetiawan Huda teruji, dan menjadi sorotan positif pecinta sepakbola.
"Beliau sudah 18 tahun berkarir untuk Lamongan. Setapak demi setapak menjadi pemain Persela dan tidak pernah lepas dari Persela. Darinya kita belajar bagaimana mencintai pekerjaan dan menjaga kesetiaan, tapi inilah takdir,"ungkapnya.
VIDEO: Doa dan Seruan Nama #ChoirulHuda Membahana Pada Laga Kemenangan Persela Lamongan https://t.co/XjBcAAQESX
— Tribun Jatim (@tribunjatim) October 15, 2017
(SURYA/Dya Ayu)