Dua Bulan Tak Digaji, Pencatat Meter Adukan PLN dan Vendor ke DPRD
Gajinya dipermainkan, para pencatat meter yang marah menggeruduk gedung DPRD untuk mengadukan perlakuan PLN dan vendor kepada mereka
Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM, BANGKALAN - Sebanyak 71 pencatat meter (cater) di Kabupaten Bangkalan belum menerima gaji selama dua bulan, Agustus dan September.
Mereka mengadukan PLN Rayon Bangkalan dan vendor selaku pihak ketiga ke Komisi C dan D DPRD Bangkalan, Kamis (19/10/2017).
Awas, Pencuri Motor Milik Orang yang Lagi Salat di Masjid Merajalela, Waktu Khusus ini yang Dipilih
Koordinator lapangan Cater Bangkalan Mukaffi mengungkapkan, 71 cater itu terdiri dari 42 cater di Kota Bangkalan, 15 cater di Kecamatan Blega, dan 14 di Kecamatan Kamal.
"Setiap cater mendapatkan gaji Rp 1,8 juta. Namun kenyataanya, kami mendapatkan 1,6 juta tanpa slip gaji," ungkap Mukaffi.
Dapat Tumpangan Gratis Gadis Cantik, Pria ini Malah Beginiin Barang Berharga si Cewek
Hingga saat ini, perwakilan cater dari Zona I itu masih menunggu di ruang lobi kantor DPRD Bangkalan.
"Ini ada Indikasi permainan. Ini sepertinya ada lingkaran setan antata PLN dan vendor," tandasnya.
Dua Tahun Jual Istri ke Pria Hidung Belang, Mantan Aparat Negara ini Senang Tonton Istrinya Digituin
(Surya/Ahmad Faisol)