BREAKING NEWS: Bakal Maju di Pilgub Jatim, Khofifah Akan Ajukan Surat Pengunduran Diri dari Mensos
Khofifah Indar Parawansa akan segera mundur dari jabatannya saat ini, yaitu Menteri Sosial.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kandidat Calon Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengatakan, dirinya segera melaporkan terkait pengunduran dirinya secara resmi kepada Presiden Joko Widodo.
“Saya akan segera menyampaikan pemberitahuan tertulis kepada Bapak Presiden bahwa amanat, mandat yang beliau percayakan kepada kami sebagai Menteri Sosial,” ujar Khofifah usai menerima surat rekomendasi dari Partai Golkar di DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu (22/11/2017).
Khofifah juga akan menyerahkan surat tertulis perihal dirinya akan mundur lantaran sudah dua partai pengusung yang telah menetapkan keputusannya untuk mendukung dirinya bersama Bupati Trenggalek, Emil Dardak untuk maju dalam Pilgub Jawa Timur tahun depan.
Menurut Khofifah, dari dua partai pengusung tersebut, dirinya dan Emil Dardak telah mendapatkan 24 kursi di DPRD dan telah memenuhi syarat maju sebagai Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur kepada KPUD Provinsi Jawa Timur.
Baca: Kota Malang Gelar Apel Siaga Bencana Alam yang Kerap Terjadi di Musim Hujan
Baca: Pencari Kerja Padati Job Fair Disnaker di Kota Malang
“Kami akan menyampaikan pemberitahauan tertulis kepada Presiden bahwa dari beberapa partau pengusung telah memberikan rekomendasi dan penetapan yang sudah absah ini dari Partai Demokrat dan Partai Golkar yang kalau dijumlah kursinya sudah 24 kursi, artinya itu sudah bisa dijadikan prasyarat untuk mendaftarkan kepada KPUD,” kata Khofifah.
Setelah dari Partai Golkar, Khofifah mengaku dirinya akan melakukan silaturahmi dengan partai pengusung lainnya, seperti Partai NasDem, PPP dan Hanura.
“Tapi kami akan terus melanjutkan silaturahim dengan partai pengusung lain,” kata Ketua Umum PP Muslimat NU itu.