Liga Indonesia
Soal Dikembalikannya Akun TMS FIFA, Persebaya Katakan Belum Ada Komunikasi dari Bhayangkara FC
Pria yang akrab disapa Abud ini mengatakan, sejauh ini manajemen Persebaya Surabaya hanya mendengar kabar rencana dikembalikannya akun TMS
Penulis: Ayu Mufidah Kartika Sari | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ayu Mufidah KS
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Manajer tim Persebaya Surabaya, Chairul Basalamah, mengaku belum mendapatkan kabar dari pihak Bhayangkara FC terkait pengembalian akun Transfer Management System (TMS).
Pria yang akrab disapa Abud ini mengatakan, sejauh ini manajemen Persebaya Surabaya hanya mendengar kabar rencana dikembalikannya akun TMS oleh Bhayangkara FC dari berita yang beredar.
"Tidak ada. Dari pihak BFC tidak ada komunikasi dengan kami dalam bentuk apapun," kata Abud, Senin (4/12/2017).
(Persebaya Gelar Celebration Game vs PSS Sleman, Segera Dapatkan Tiketnya di Sini)
Kendati belum memberikan pernyataan resmi kepada Persebaya Surabaya, Abud percaya jika Bhayangkara FC benar-benar akan memberikan akun TMS kepada manajemen.
Ia yakin jika klub yang baru saja finis di urutan pertama Liga 1 musim 2017 ini akan berlaku profesional.
"Kami percaya jika BFC akan berlaku fair kepada Persebaya, karena sejauh ini hubungan Persebaya dengan kepolisian berjalan baik-baik saja," imbuhnya.
Sebelumnya, dari pihak Bhayangkara FC, mengatakan jika mereka akan segera mengembalikan akun TMS milik Persebaya Surabaya.
Dalam akun Instagram-nya, klub asuhan Simon Mcmenemy ini berjanji tidak akan menggunakan hak Persebaya Surabaya.
(5 Idol Korea Ini Disebut Mirip Hewan Lucu, Ada yang Sampai Dapat Julukan Juga, Siapa Aja Ya?)
TMS sendiri digunakan untuk memonitor aktivitas transfer pemain antar negara yang wajib dilakukan oleh semua klub profesional di seluruh dunia.
Sistem ini akan menghasilkan sertifikat transfer sebagai bukti keabsahkan transfer pemain yang direkrut.
Sebagaimana diketahui, Bhayangkara FC selama musim 2017 telah menggunakan akun TMS milik Persebaya Surabaya untuk mendatangkan sejumlah pemain asing.