Penuhi Kebutuhan Natal dan Tahun Baru, BI Tambah Pasokan Uang Tunai Hingga 24 Persen
Jelang libur akhir tahun, Bank Indonesia Jawa Timur perbanyak pasokan uang tunai jelang kebutuhan natal dan tahun baru.
Penulis: Aulia Fitri Herdiana | Editor: Anugrah Fitra Nurani
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Aulia Fitri Herdiana
TRIBUNJATIM.COM, SUMENEP - Jelang libur akhir tahun, Bank Indonesia Jawa Timur perbanyak pasokan uang tunai hingga 24 persen dibanding jumlah transaksi harian normal.
Hal itu disampaikan Titin Sumartini, Kepala Divisi Sistem Pembayaran dan Pengelolaan Uang Rupiah, Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur.
Titin mengatakan, persiapan tersebut sudah mulai dilakukan dengan berkoordinasi dengan pihak perbankan.
"Kalo akhir tahun gini, orang pasti mengandalkan ATM, karena bank libur sekitar 3 hari. jadi kita prioritaskan distribusi ke perbankan nanti biar mereka yang urus ke ATM-nya," ucap Titin saat menghadiri peresmian Kas Titipan Bank Indonesia di Sumenep, Jumat (15/12/2017).
Sayangnya, Titin tidak menyebutkan berapa nilai rupiah yang disiapkan untuk libur panjang natal dan tahun baru.
"Pokoknya cukuplah, pokoknya ini lebih dari kebutuhan," tegasnya.
Kenaikan 24 persen ini, selain lebih tinggi dibanding hari biasa, juga tercatat lebih tinggi juga jika dibandingkan kenaikan pada akhir tahun 2016.
Akhir tahun 2016, jumlah kenaikan permintaan uang hanya mencapai 19-20 persen di Jawa Timur.
Menurut Titin, tingginya pertumbuhan kenaikan permintaan uang pada akhir tahun 2017 disebabkan karena perkembangan ekonomi yang semakin baik.