9 Rahasia Kelam Industri K-Pop yang Tak Selalu Gemerlap, dari Rasisme Sampai Budak Kontrak Kerja
Di balik gemerlapnya, banyak hal mengerikan yang membuat tekanan tersendiri bagi artis-artis K-Pop.
TRIBUNJATIM.COM - Dunia K-Pop dari Korea memang selalu menarik untuk diperbincangkan.
Apalagi dengan tampilan member-nya yang dengan fisik yang hampir sempurna.
Namun, di balik itu banyak hal mengerikan yang membuat tekanan tersendiri bagi artis-artis K-Pop.
Hingga tekanan itu berujung pada kematian yang disebabkan oleh bunuh diri.
Dilansir dari grunge.com, inilah sisi kelam dari dunia K-Pop:
Terungkap, Ternyata Jonghyun SHINee Tak Bisa Lepas dari Pil Ini Sebelum Meninggal Saking Depresinya
Tak Hanya Jonghyun SHINee, 6 Idol Korea Selatan Ini Juga Meninggal Usai Bunuh Diri, No 4 Kakak Adik
1. Menjadi budak kontrak kerja adalah hal yang normal
Dalam dunia K-Pop, menandatangani kontrak berarti membiarkan hidup mereka 'hilang.'
Dalam kontrak mungkin mengatakan, tujuh sampai 15 tahun seseorang harus tinggal dengan manajemen dan melakukan hal yang sama persis seperti dalam kontrak.
Foto-foto Apartemen Tempat Jonghyun SHINee Bunuh Diri Beredar, Perhatikan Kondisi Pintu Kamarnya
Hal ini mungkin wajar jika kontrak berjalan sesuai kesepakatan.
Namun pada praktiknya, tahun kontrak bisa saja mundur seiring dengan debut seseorang sebagai bintang.
Bahkan setelah mereka terkenal, kadang mereka juga tidak dibayar.