Bunuh Istri Sendiri Dengan Sadis, Darto Ajak Mantan TKW Taiwan Bersekongkol, Padahal Keduanya . .
Pria ini bersekongkol dengan seorang TKW untuk membunuh istri yang dicintainya. Padahal keduanya masih ...
Penulis: Doni Prasetyo | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM, MAGETAN - Polires Magetan berhasil menangkap tersangka pembunuh Karmi (40), warga Dusun Gandek, Kelurahan/Kecamatan Kawedanan, Kabupaten Magetan, Sabtu (13/1/2018).
Pelaku ditangkap, setelah polisi melakukan pengejaran kurang dari 24 jam.
Yang mengagetkan, ternyata dua tersangka yang ditangkap masih orang dekat korban. Yakni, Darto (50) suami korban, dan Dwi Wahyuni kerabat, yang rumahnya bertetangga dengan korban.
Karmi (40), warga Dusun Gandek RT 15/RW03, Kelurahan/Kecamatan Kawedanan, Kabupaten Magetan ditemukan tewas dengan luka parah di wajah dan beberapa giginya rontok.
Inilah 6 Fakta Paling Penting Pembunuhan Wanita Bercadar, Nomor 5 Paling Bejat dan Menyayat Hati
Saat ditemukan, mayat ibu satu anak ini dibungkus tikar yang ditaruh di ruang keluarga rumah korban.
Mendapati hal itu. tetangga korban kemudian melapor ke Ketua RT dan perangkat desa serta Polsek setempat, yang kemudian ditindaklanjuti dengan mengamankan TKP.
Polisi dengan mudah menganalisa dan menemukan pembunuh wanita yang sehar-hari bekerja sebagai buruh tani ini, karena sebelumnya Dwi Wahyuni, mantan TKW yang bekerja Taiwan ini, sejak beberapa hari seperti stress dan sering mengamuk.
stri Digoda 10 Tahun Lalu Picu Carok Massal, 3 Orang Sekarat dan Ususnya Terburai, Korban Lain . .
Saat mengamuk inilah, Dwi selalu mengancam akan membunuh kerabat dan tetangganya.
"Dwi Wahyuni ini seperti orang depresi sejak sepekan lalu. Dia ngamuk sambil mengancam mau membunuh kerabat dan tetangga yang dekat dengan rumah dia (Dwi Wahyuni). Sampai-sampai para tetangganya mengungsi sementara," ucap Suparno Ketua RT15/RW03 Kelurahan/Kecamatan Kawedanan, Kabupaten Magetan kepada Surya, Sabtu (13/1/2018).
Menurut Suparno, setiap kali mengamuk, tersangka selalu berteriak-teriak dengan mengucapkan kalimat kasar. Sambil memegang pisau dan membawa keris, serta kedua sorot matanya memerah.
Pembunuh Wanita Bercadar Ternyata Seorang Pengusaha, Rekonstruksi Oleh Polisi Ditunda
"Karena tidak ingin terjadi hal yang membahayakan warga, kerabat dan tetangga dekat Dwi Wahyuni, diminta mengungsi. Hanya korban yang tidak bersedia mengungsi," tegas Suparno, yang juga saksi dalam kejadian berdarah ini.
Kapolres Magetan AKBP Muslimin yang dikonfirmasi saat melihat olah TKP di rumah korban, mengatakan, bahwa penyidik memang sudah mencurigai Darto suami korban dan Dwi Wahyuni sebagai pelaku pembunuhan Karmi.
Namun setelah kedua tersangka pembunuhan ditangkap, polisi belum bersedia di konfirmasi.
Penyidik masih mendalami dan memeriksa pelaku dan sejumlah saksi untuk mengetahui peran suami korban, dan Dwi Wahyuni.
Kisah UYRU, Korban Pemerkosaan di Kota Malang yang Lahirkan Bayi di Kost yang Bikin Geger
"Kedua tersangka saat ini kita tahan di Mapolres Magetan," tegas Muslimin. (Surya/Doni Prasetyo)