Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Sebulan Habiskan Ratusan Juta Bareng 15 Cewek, Pemuda Gaptek ini Tak Berkutik saat Beli HP Canggih

Jalan pintas dilakukan pemuda gaptek ini demi bisa foya-foya, main wanita dan hidup serba dilayani seperti raja. Tapi nasibnya berakhir kocak.

Penulis: Mujib Anwar | Editor: Mujib Anwar
mcs95.com
ilustrasi 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Demi memenuhi kebutuhannya yang senang foya-foya dan main wanita serta hidup serba dilayani seperti raja, pemuda ini memilih jalan pintas. 

Erom Febri Subiyanto (21), nama si pemuda tersebut berusaha mendapatkan uang sebanyak-banyaknya.

Cara yang dipilih adalah, dengan menggelapkan uang toko tempat dirinya bekerja, yakni Toko Misino di Tunjungan Plaza (TP) Surabaya, pada 5 Desember 2017.

Selain itu, dia juga membobol brankas uang di toko tempatnya bekerja, pada 31 Desember 2017.

Dari hasil kejahatan tersebut, pemuda asal Jl Kupang Panjaan VII Surabaya ini berhasil menggondol yang sebesar Rp 221,2 juta. 

Ratusan juta uang itulah yang dipakai untuk foya-foya, hidup seperti orang super kaya, dan main perempuan.

Tapi hanya dalam waktu sebulan saja, uang tersebut sudah habis dan ludes.

Cari Obat Nyamuk, Pria ini Malah Temukan Istrinya Ditiduri Saudaranya, Akibatnya Mengerikan

Pasukan Elit Paling Kejam itu Bernama Kempetai, Gemar Siksa dan Bunuh Orang Tanpa Alasan Jelas

Kapolsek Tegalsari Kompol David Triyo Prasojo menunjukan rekaman cctv aksi pencuri yang membawa kabur brankas toko merchandise Miniso di tunjungan Plaza
Kapolsek Tegalsari Kompol David Triyo Prasojo menunjukan rekaman cctv aksi pencuri yang membawa kabur brankas toko merchandise Miniso di tunjungan Plaza (TRIBUNJATIM.COM/NUR IKA ANISA)

Di Kantor Pengacara Ternama, Calon Perawat Cantik Beberkan Modus Pelecehan Seksual oleh Dokter

Febri mengakui terus terang, bahwa dirinya telah melakukan kejahatan dua kali di Toko Misino.

Dari situlah cerita petualangan dimulai, yakni dengan hidup foya-foya serta pesta miras di kos harian dan hotel bintang tiga di Kota Pahlawan bersama 15 perempuan dalam sebulan.

Uang hasil kejahatan Rp 221,2 juta itu ludes demi menyalurkan nafsu seks, dan hidup foya-foya selama sebulan.

Sebelum akhirnya ditangkap saat keluar di salah satu hotel di Jl Kedungsari Surabaya, Selasa (30/1/2018) pagi.

Saat ditangkap, Febri hanya memiliki uang Rp 300 ribu dari sisa hasil curian yang dilakukannya.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved