Bangun Kerja Sama Tim, Joko 'Gethuk' Susilo Ganti Semua Posisi Pemain Arema FC Saat Latihan Reguler
Pelatih Kepala Arema FC, Joko Susilo melakukan perbaikan internal tim. Dia pun melakukan sistem berbeda saat melatih anak asuhnya.
Penulis: Ayu Mufidah Kartika Sari | Editor: Anugrah Fitra Nurani
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ayu Mufidah KS
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Pelatih Kepala Arema FC, Joko Susilo nampaknya cukup serius dalam mengevaluasi timnya.
Kekalahan 1-3 dari Sriwijaya FC membuatnya kian serius dalam melakukan perbaikan tim sebelum digulirnya Liga 1.
Selain banyak mengikuti turnamen pramusim, pria yang akrab disapa Gethuk ini juga melakukan perbaikan internal tim.
Seperti yang dilakukannya saat latihan Arema di Lapangan Paskhas Abdurrahman Saleh pada Rabu (7/2/2018) kemarin.
(Kisah Hidup Paula Modersohn-Becker, Lukis Diri Tanpa Busana Hingga Perjalanan Cintanya)
Tim berjuluk Singo Edan ini nampak melakukan latihan reguler namun dengan sebuah perbedaan.
Sejumlah pemain tampak ditempatkan pada posisi lain dari biasanya.
Gethuk mengatakan, latihan dengan mengubah posisi pemainnya dilakukan sebagai upaya dalam membangun kerja sama tim.
"Ini disebut dengan random training. Striker jadi bek misalnya. Ini dimaksudkan untuk tim building sebenarnya. Intinya, pemain akan merasakan situasi pemain lain yang ada pada dirinya," ujar Gethuk usai latihan.
Pria asal cepu ini menjelaskan dengan perubahan posisi, para pemainnya bisa merasakan bagaimana posisi rekan timnya.
Sehingga bisa tahu benar dukungan apa yang semestinya diberikan untuk rekannya saat pertandingan berlangsung.
(Serahkan Bansos di Sumatera Barat, Jokowi: Ibu-ibu Beritahu Suaminya, PKH Bukan untuk Beli Rokok)
"Mereka akan tahu sejauh mana dukungan dia kepada temannya. Jadi kalau misal seorang bek menjaga bola, dia butuh support dari pemain tengah. Jadi kalau dia salah, belum tentu dia sepenuhnya salah, bisa jadi karena support yang kurang," jelasnya.
Gethuk melanjutkan, selain bisa merasakan posisi rekannya, latihan perubahan posisi bisa membuat pemainnya menjadi serba bisa.
Ia pun berencana menambah latihan random training di kesempatan lain.
"Ini tidak hanya sekali dilakukan tapi nanti kami ingin beberapa kali latihan seperti ini lagi," pungkasnya.
(Julianto Tio, Peretak Hubungan Ahok dan Vero Masih Hilang, Fify Letty Ikutan Geram)