Kesadaran Jaga Kebersihan Rendah, Warga di Kota ini Pilih Buang Sampah di Tengah Jalan
Meski sudah disiapkan tempat pembuangan sampah, masyarakat di Kota ini ogah memanfaatkan dan memilih membuangnya sembarangan.
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Mujib Anwar
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Tingkat kesadaran masyarakat Kota Lamongan membuang sampah pada tempatnya, yakni di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) makin rendah.
Kesadaran baru tumbuh dengan terpaksa ketika menjelang akan ada penilaian atau lomba-lomba terkait dengan kebersihan dan keindahan, seperti LGC.
Tapi setelah semua berlalu, sampah dibuang sembarangan meski jelas mengganggu setiap pengguna jalan yang melintas.
Ini terlihat jelas di TPS dalam kota, jalan Kusuma Bangsa. Buangan sampah menumpuk di badan jalan, sampai memakan separuh badan jalan.
Padahal, persis di Selatan jalan, disediakan TPS dengan ukuran besar yang siap menampung sebelum semuanya diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di wilayah Tambakboyo Kecamatan Tikung.
Ternyata pengangkut sampah dari lingkungan dan juga pembawa sampah pribadi dari warung, Pasar Ikan dan juga sebagian rumah tangga lebih senang menurunkan sampah di badan jalan.
"Enak aja mas, sambil jalan sampah dilempar," kata Hasan saat berpapasan dengan Tribunjatim.com, Sabtu (10/3/2018) pagi.
Tak hanya Hasan, banyak warga yang sengaja membuang sampah di badan jalan itu pada malam hari.
Pasalnya, para pembuang sampah siluman ini mendapati kebiasan, pada pagi sampah-sampah itu akhirnya tetap diangkut dump truk menuju ke TPA.
Perilaku pembuang sampah ini sepertinya tidak perduli jika setiap pagi jalan Kusuma Bangsa jalur padat arus Lalin.
Sementara radius 100 meter ke arah Barat, lokasi RS dr Soegiri. Masyarakat menyayangkan sikap pembuang sampah sembarangan.
"Kan sudah ada tempatnya, " tegas Faisol.
Pembuang sampah jangan seenaknya sendiri, sambil melintas membuang sampah. (Surya/Hanif Manshuri)
