Aneh, Pemkab Tuban Tak Tahu Penyebab Puluhan Warga Tumbang Keracunan di Acara PKK, Padahal

TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Keracunan massal yang terjadi di balai Desa Gesikharjo, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, Senin (12/3/2018), mendapat atensi dari pemerintah setempat.

Wakil Bupati Tuban Noor Nahar Hussein mengunjungi sejumlah korban keracunan di RSUD Dr Koesma, Selasa (13/3/2018), pukul 11.00 WIB.

Dalam kunjungannya, orang nomor dua di Kabupaten Tuban itu menyatakan akan mengklaim semua biaya pengobatan.

"Untuk biaya nanti kita tanggung Pemkab, semua korban keracunan ya," kata Noor Nahar kepada sejumlah wartawan.

Dia menambahkan, data dari dinas kesehatan menyebut ada 22 korban keracunan. Baik anak-anak maupun orang dewasa juga turut terdampak.

BREAKING NEWS - Santap Makanan di Posyandu, 22 Anak di Tuban Tumbang Keracunan

Makanan Catering ini Picu Keracunan Massal di Posyandu, Ini Daftar Lengkap 26 Korban yang Tepar

Saat ini pihak Pemkab juga belum mengetahui pasti penyebab keracunan massal tersebut.

"Penyebab pastinya belum diketahui, hanya saja indikasinya ada di makanan yang disediakan di acara PKK tersebut," paparnya.

Sementara itu, Plt Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban, Endah Nurul Komariyah menyatakan, masih melakukan pemeriksaan atau penelitian terhadap sejumlah temuan makanan, yang diindikasikan menyebabkan keracunan.

"Barang bukti makanan sudah ada di laboratorium, hanya saja hasilnya belum keluar," pungkasnya.

Diketahui, selain dirawat di RSUD Dr Koesma Tuban, korban juga dirawat di RS Medika dan Puskesmas setempat.

Jelang Presiden Jokowi Datang, Tuban Malah Tidak Aman

Gara-gara Hand Traktor, Dua Petani di Lamongan Tewas Mengenaskan Disambar Petir

(Surya/Mochamad Sudarsono)