Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

TKI Dihukum Mati

Usai TKI Asal Bangkalan Dipancung, Inilah yang Terjadi di Kedutaan Besar Saudi Arabia di Indonesia

Pekerja migran Indonesia asal Bangkalan, Madura, Muhammad Zaini Misrin Arsyad, dieksekusi mati Minggu (18/3/2018).

Penulis: Ani Susanti | Editor: Edwin Fajerial
TribunJatim.com/ Ahmad Faisol
TKI asal Bangkalan, M Zaini yang dihukum mati di Arab Saudi 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ani Susanti

TRIBUNJATIM.COM - Pekerja migran Indonesia asal Bangkalan, Madura, Muhammad Zaini Misrin Arsyad, dieksekusi mati Minggu (18/3/2018) oleh otoritas Pemerintah Kerajaan Arab Saudi.

Zaini Misrin yang berprofesi sebagai sopir didakwa membunuh majikannya yang bernama Abdullah bin Umar al-Sindi.

"Saya mendengar kabar abah telah meninggal tadi malam. Dari keluarga yang ada di Arab Saudi," ungkap putra sulungnya, Syaiful Thoriq di kediamannya, Senin (19/3/2018).

Zaini menjalani hukuman penjara setelah ditangkap oleh pihak kepolisian.

SURYA/AHMAD FAISOL
Syaiful Thoriq menunjukkan foto mendiang ayahnya, Mochammad Zaini yang dieksekusi mati atas tuduhan membunuh majikannya, Abdullah bin Umar pada 2004 lalu, Senin (19/3/2018).
ribunJatim.com/Ahmad Faisol
TKI asal Bangkalan, M Zaini yang dihukum mati di Arab Saudi

Selama 13 tahun, Zaini mendekam di penjara Ummu di Mekah, Arab Saudi hingga akhirnya dieksekusi mati.

Ia ditangkap pada tahun 2004 dan dijatuhi hukuman mati pada 2008.

Meski mendekam di penjara, Zaini tak tinggal diam.

Ia membuka jasa layanan di dalam penjara yakni menjadi tukang cukur rambut dadakan.

Hasil kerjanya sebagai tukang cukur, ia kirim ke keluarganya.

Ia diketahui memberikan uang Rp 18 juta sebagai modal buka toko untuk keluarganya.

Kini, ada beberapa hal yang terjadi usai eksekusi mati Zaini.

Seperti yang terjadi di Kedutaan Besar Saudia Arabia.

Migrant CARE bersama Serikat Buruh Migran Indonesia (BMI), Jaringan Buruh Migran (JBM), Human Rights Working Group (HRWG), dan Komisi Migran KWI melakukan aksi demonstrasi.

Aksi yang digelar di depan Kedutaan Besar Saudi Arabia tersebut dilakukan menyikapi eksekusi mati terhadap Zaini Misrin.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved