Liga Indonesia
Cederai Nilai Fair Play, Arema FC Sampaikan Permintaan Maaf untuk Seluruh Insan Sepak Bola Indonesia
Manajemen dan seluruh jajaran tim Arema FC meminta maaf kepada seluruh insan dunia sepak bola Indonesia terkait insiden di Stadion Kanjuruhan Malang
Penulis: Ayu Mufidah Kartika Sari | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ayu Mufidah KS
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Manajemen dan seluruh jajaran tim Arema FC meminta maaf kepada seluruh insan dunia sepak bola Indonesia terkait adanya insiden di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (15/4/2018).
Pada laga tuan rumah menghadapi Persib Bandung, ratusan Aremania menjadi korban kerusuhan yang terjadi di menit akhir injury time babak kedua.
"Satu hal yang menjadi inti dari insiden ini, seluruh tim dan manajemen meminta maaf adanya kejadian 15 April kepada insan sepak bola Indonesia. Sekali lagi kami minta maaf karena kejadian ini mencederai sportivitas dan fair play sepak bola," kata Media Officer Arema FC, Sudarmaji, Senin (16/4/2018).
Baca: PT LIB Putuskan Tak Ada Lanjutan untuk Laga Arema FC Vs Persib Bandung
Sudarmaji berharap kejadian ini tidak lantas membuat nama sepak bola Indonesia menjadi tercoreng.
Sebab kejadian kericuhan tersebut sama sekali tidak pernah dibayangkan oleh manajemen sebelumnya.
Ia menambahkan, manajemen Arema FC akan fokus untuk melakukan pendataan kepada korban-korban kerusuhan.
Data yang diperoleh Arema FC terakhir, jumlah korban luka sudah mencapai 214 orang.
Baca: Laga Arema FC Vs Persib Bandung Berakhir Ricuh, Singo Edan Bersiap Dapat Sanksi Berat
Rata-rata korban mengeluhkan sesak napas, pusing, hingga gangguan kulit dan kini sudah dalam perawatan di rumah sakit di Malang.
Yuk follow Instagram TribunJatim.com