Pilgub Jatim 2018
Ingin Menang Tebal di Ponorogo, PDIP Latih Guraklih dan Instruksikan Kampanye Door to Door
PDIP menunjukkan totalitasnya untuk memenangkan pasangan calon Saifullah Yusuf dan Puti Guntur Soekarno di Ponorogo.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Agustina Widyastuti
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra
TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - PDI Perjuangan (PDIP) menunjukkan totalitasnya untuk memenangkan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim, Saifullah Yusuf dan Puti Guntur Soekarno di kawasan Mataraman.
Seperti politisi senior Sirmadji Tjondronegoro yang langsung turun tangan untuk menggarap Ponorogo.
Seperti pada hari Sabtu (12/5/2018), Sirmadji telah melatih calon-calon tenaga saksi dan regu penggerak pemilih (Guraklih) di Kecamatan Pudak, Ponorogo, yang mencakup 21 Tempat Pemilihan Suara (TPS).
Pantau Gereja yang Dibom, Wali Kota Risma Emosional, Hingga . . .
Mereka dilatih kecakapan untuk mengumpulkan suara dukungan dari masyarakat untuk pasangan Gus Ipul-Mbak Puti.
“Para tenaga andal PDI Perjuangan itu kami ajarkan bergerak 'door to door' menemui pemilih di rumah,” kata anggota DPR RI Komisi 2 itu.
Sirmadji, mantan Ketua DPD PDIP Jawa Timur, mendapat tugas untuk memenangkan Mataraman.
Ia mengatakan bahwa para Guraklih harus mensosialisasikan program dan hal lain terkait pencalonan Gus Ipul dan Mbak Puti kepada masyarakat.
VIDEO: Lihat Tiga Wanita Bercadar Hendak Masuk Gereja, Saksi Sebut Dua di Antaranya Anak-anak
Seperti kebijakan pendidikan gratis SMA/SMK Negeri dan mengajak masyarakat untuk mencoblos nomor 2.
“Respon positif masyarakat untuk mencoblos Gus Ipul-Mbak Puti ditandai penempelan stiker di rumah-rumah warga, secara sukarela,” kata Sirmadji.
Pelatihan Guraklih ini dikoordinir langsung oleh Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) PDIP Kabupaten Ponorogo.
Dan juga dihadiri oleh fungsionaris PDIP, salah satunya Sekretaris DPC PDIP Ponorogo, Agung Priyanto.
“Alhamdullilah respon masyarakat bagus. Ini karena popularitas Gus Ipul, yang 2 periode menjadi Wakil Gubernur, mendampingi Gubernur Pakde Karwo. Kemudian sosok Mbak Puti Guntur, cucu Bung Karno dan kader PDIP, menjadi magnet di masyarakat,” ungkap Sirmadji.
Kapolri Jenderal Tito Langsung Turun Datangi Gereja Surabaya yang Dibom
Pelatihan saksi dan regu penggerak pemilih, kata Sirmadji, akan dilanjutkan Minggu (13/5/2018) di Kecamatan Sawoo, Sambit, Ngrayun, Ngebel, dan wilayah-wilayah lain di Ponorogo.
“Kami tidak ingin kebobolan. Kami ingin menang tebal untuk Gus Ipul-Mbak Puti. Maka, pendekatan kewilayahan harus dilakukan di level mikro, seperti RT, RW dan dusun,” ujar Sirmadji.
