Pilgub Jatim 2018
Buka Puasa Bersama Driver Ojol di Surabaya, Puti Guntur Sampaikan Program Kesehatan dan Pendidikan
Calon Wakil Gubernur Jawa Timur nomor 2, Puti Guntur Soekarno, menyampaikan komitmennya.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Edwin Fajerial
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Calon Wakil Gubernur Jawa Timur nomor 2, Puti Guntur Soekarno, menyampaikan komitmennya di kalangan pengemudi angkutan online, GoJek dan Grab.
Mbak Puti, sapaan akrabnya mengatakan bahwa Calon Gubernur Jatim, Saifullah Yusuf dan dirinya menyiapkan akses kesehatan gratis, melalui ‘Kartu Jatim Sehat’ untuk mengcover BPJS.
Kartu Jatim Sehat dirancang Calon Gubernur Saifullah Yusuf (Gus Ipul) bersama Puti Guntur untuk memperluas akes pelayanan kesehatan kepada masyarakat, yang dibiayai pemerintah.
( Puti Guntur Buka Bersama Pengemudi Go-Jek dan Grab, Ini yang Disampaikan )
“Kami berdua ingin, para pengemudi angkutan mendapatkan jaminan kesehatan, seperti warga masyarakat umum lain,” kata Mbak Puti dalam acara buka puasa bersama kalangan pengemudi GoJek dan Grab, Senin (21/5/2018).
Acara itu digelar di kawasan Darmo, Kota Surabaya, yang dihadiri Ketua DPRD Kota Surabaya, Armuji.
Mbak Puti menyadari, kesehatan merupakan kebutuhan dasar warga masyarakat. Terlebih bagi pengemudi angkutan.
“Sementara, di pihak lain, negara melalui pemerintah berusaha memenuhi kebutuhan itu dengan kapasitas anggaran yang dimilikinya,” kata Mbak Puti.
( Buka Puasa Bersama Warga Rusun Randu, Mbak Puti Kembali Ulas Program Pendidikan Gratis )
Jika terpilih dalam Pilkada Jawa Timur 2018, Gus Ipul dan Mbak Puti merencanakan pemberian Kartu Jatim Sehat untuk melengkapi program kesehatan dari pemerintah pusat seperti Kartu Indonesia Sehat dan BPJS.
“Dengan kemampuan anggaran yang dimiliki Jawa Timur, kami berdua ingin warga masyarakat di provinsi ini dapat seluas-luasnya menikmati fasilitas kesehatan,” kata Puti.
Selain kesehatan, Puti juga menyinggung program pendidikan gratis untuk SMA Negeri dan SMK Negeri. Pada para pengemudi Grab dan GoJek, Puti menegaskan komitmennya untuk memperluas akses pendidikan bagi anak-anak didik.
“Dengan program pendidikan gratis untuk SMA/SMK Negeri, kami berdua ingin anak-anak pelajar kita terjamin hak-hak pendidikan mereka,” lanjutnya.
( Mbak Puti Takziyah ke Rumah Duka Korban Bom Bunuh Diri di Gereja Surabaya )
Ia menyampaikan, kewenangan pemerintah provinsi adalah mengelola SMA dan SMK.
Ini diatur oleh UU 23/2014 tentang pemerintahan daerah.
Sedangkan pemerintah kota dan kabupaten, diberi mandat mengelola urusan pendidikan di level pra-sekolah, TK, SD dan SMP.
“Maka dengan kewenengan yang diberikan undang-undang, kami berkomitmen untuk menggratiskan biaya pendidikan SMA/SMK Negeri,” kata Mbak Puti.