Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pastikan Perekonomian Tetap Jalan, Dishub Jatim Hanya Tutup Empat Jalur untuk Angkutan Barang

Arus mudik 2018 telah dimulai. Pembatasan angkutan barang pun dilaksanakan demi mengurai kemacetan

Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: Anugrah Fitra Nurani
SURYA/M SUDARSONO
Kendaraan berat dan truk yang melintas di jalur Pantura Tuban, Sabtu (9/6/2018). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nurul Aini.

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Arus mudik 2018 telah dimulai, berbagai moda transportasi digunakan mencapai kota tujuan.

Berbeda dengan tahun sebelumnya, tahun ini jumlah ruas jalan yang tidak boleh dilalui angkutan barang lebih sedikit.

Hanya ada 4 ruas jalan yang akan ditutup untuk angkutan barang karena diperuntukkan bagi arus mudik.

Kepala Dinas Perhubungan Jawa Timur Wahid Wahyudi mengatakan hal tersebut dilaksanakan supaya tidak mengganggu jalannya roda perekonomian.

(VIDEO: Cita Citata Dihujat Netizen Gara-Gara Dianggap Menghina Status Janda, Ucapannya Jadi Sorotan)

(Bahagia Bertemu Sang Idola, Begini Potret Kebersamaan Ririn Ekawati dan Iqbaal Ramadhan, Jangan Iri!)

"Tahun ini cuma empat ruas jalan yang ditutup untuk angkutan barang, agar tidak ada inflasi, perekonomian tetap jalan," kata Wahid, Minggu (10/6/2018)

Empat ruas jalan yang dibatasi angkutan barang yakni di ruas tol Surabaya-Mojokerto.

Sedangkan tiga lainnya adalah ruas jalan nasional yakni jalur Jombang-Caruban, jalur Pandaan-Malang dan jalur Probolinggo-Lumajang.

Meski ditutup masih ada pengecualian untuk angkutan barang seperti BBM, bahan pokok, susu ternak dan barang pos.

(Nama Belakang Albany di Ijazah Ungkap Siapa Suami Sarah Azhari yang Sempat Jadi Misteri)

(Basarnas Siagakan Gunting Raksasa Untuk Ops Mudik dan Balik 2018, Buat Apa?)

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved