Lamongan Basis Utama Pendukung Khofifah, Tiga Kali Maju Pilgub Jatim Selalu Menang

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Wilayah Kabupaten Lamongan tampaknya menjadi basis pendukung Khofifah Indar Parawansa.

Ini terlihat dari tiga kali gelaran Pilgub Jatim, yakni 2008, 2013, dan 2018. Dari tiga kali pesta demokrasi lima tahunan tersebut, semuanya tampaknya dimenangkan oleh Khofifah. 

Khusus Pilgub Jatim 2018, pasangan Khofifah-Emil Dardak bertarung dengan pasangan Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno, dan pencoblosannya dilakukan, Rabu (27/6/2018).

Baca: Hasil Lengkap Quick Count Litbang Kompas Pilgub Jatim: Khofifah Unggul 6,72% Atas Gus Ipul

Data yang dihimpun Tribunjatim.com tim internal pemenangan Khofifah-Emil di Lamongan, meski KPU belum mengumumkan resmi hasil pemungutan suara, pasangan Khofifah-Emil tampaknya akan menang lagi di Lamongan, dengan perolehan suara 55,21 %, sedangkan pasangan Gus Ipul-Puti memperoleh 44,79%.

Partisipasi pemilih hanya 62 persen, atau sebanyak 38 persen warga Lamongan enggan datang ke TPS alias golput.

Khoirul Huda, Sekretaris Tim Pemenangan Khofifah-Emil Lamongan mengatakan, jagonya menang telak di 21 Kecamatan dari 27 Kecamatan di Lamongan.

"Kemenangan ini merupakan bentuk kepercayaan masyarakat Lamongan terhadap Khofifah-Emil untuk memimpin Jawa Timur lima tahun ke depan,” ujarnya.

Baca: Lihat Hasil Quick Count Sambil Seruput Kopi, Pakde Enggan Tanggapi Kemenangan Sementara Khofifah

Menurut Huda, persentasi hasil penghitungan Tim Khofifah-Emil, di Lamongan perolehan Khofifah-Emil mencapai 55, 21 %, sedangkan pasangan Saefullah Yusuf-Puti 44, 79%.

Dari 27 kecamatan, Khofifah hanya kalah di enam kecamatan, yakni Kembangbau, Mantup, Sukorame, Turi, Kalitengah, dan di Kecamatan Karangbinangun.

Sedang di 21 kecamatan lainya, Khofifah-Emil menang. Diantaranya di Kecamatan Lamongan, Glagah, Deket, Tikung, Sari Rejo, Sambeng, Ngimbang, Modo, Bluluk, Kedungpring.

“Serta di Kecamatan Sugio, Sukodadi, Pucuk, Babat, Sekaran, Maduran Karanggeneng, Laren, solokuro, Paciran dan di Kecamatan Brondong," jelasnya.

Baca: Menang Pilgub Jatim Versi Quick Count, Pilpres 2019 Khofifah Hanya Dukung Jokowi

Sementara itu, Ketua KPU Lamongan Imam Ghozali menjelaskan, secara resmi pihaknya belum melakukan penghitungan suara dari hasil pemungutan suara Pilgub di tingkat kecamatan dan kabupaten.

Penghitungan baru di lakukan di tingkat PPS yang dilakukan setelah pelaksanaan pencoblosan. Rekap di tingkat kecamatan baru dilaksanakan Jumat dan Sabtu.

"Secara resmi kami belum mengeluarkan data terkait pemenang Pilgub di Lamongan," ungkapnya.

Pasalnya, rekap tingkat PPK baru dilakukan besuk dan lusa, sedangkan rekap tingkat KPU atau kabupaten rencana dilakukan pada 5 Juli mendatang.

Baca: Hasil Pilkada Serentak Menggembirakan, PKS Nilai Lampu Kuning Bagi Jokowi

Sementara itu, di Lamongan sendiri, daftar pemilih tetap (DPT) dalam Pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur Tahun 2018 ini sebanyak 1.039.849. Pemilih tersebar di 27 kecamatan dan di 2.347 Tempat Pemungutan Suara (TPS), termasuk sejumlah khusus TPS di Lapas. (Surya/Hanif Manshuri)