Berita Entertainment
Fakta Baru Video Viral Audisi Dangdut - Pengakuan Iis Dahlia Sebagai Juri & Penjelasan Manajemen KDI
Iis Dahlia adalah juri dalam video tersebut, yang paling banyak jadi sasaran netizen untuk mengkritik.
TRIBUNJATIM.COM - Video seorang peserta audisi dari ajang Kontes Dangdut Indonesia (KDI) menjadi jadi sorotan di dunia maya baru-baru ini.
Video tersebut memperlihatkan seorang peserta bernama Waode Sofia, yang mendapat kritikan pedas dari juri, karena memakai baju dan riasan apa adanya.
Video yang kemudian viral itu awalnya dibagikan di saluran Youtube KDI MNC TV.
Saat peserta bernama Waode Sofia baru saja memperkenalkan namanya, Iis langsung mengomentari penampilan gadis asal Bau Bau, Sulawesi Tenggara itu.
"Kamu tadi ketemu teman-teman kamu enggak di luar? Mereka kayak gimana mau audisi? Pakai bedak enggak? Pakai lipstik enggak? Pakai baju yang benar enggak?," kata Iis seperti TribunJogja.com lihat di video yang dirilis KDI MNC TV.

• Anak Iis Dahlia Unggah Foto Menangis hingga 5 Artis yang Pernah Dekat dengan Panji Trihatmodjo
Waode pun menjawab jika ia bertemu dengan teman-teman sesama peserta audisi lain.
Saat gadis 16 tahun itu membeberkan alasannya bahwa bajunya tertinggal di kampung, Beniqno langsung berkata "hah", antara terkejut dan bertanya.
Sedangkan Tri Utami langsung bertanya, "Serius mau ikut KDI?"
Ia kemudian meminta Waode agar mencari ataupun meminjam baju, agar penampilannya lebih baik.
Setelah itu, Waode dibantu Evi Masamba untuk mencari baju yang lebih baik dan juga riasan yang membuatnya semakin cantik.
Ia pun kembali ke ruang audisi dan diizinkan menyanyi dengan penampilan barunya.
• Iis Dahlia Posting Video Fakta Sebenarnya di Balik Pengusiran Waode Sofia di KDI, Ini yang Terjadi
Video itu telah menimbulkan kritikan netizen.
Banyak yang beranggapan bahwa ajang pencarian bakat menyanyi tak seharusnya hanya fokus pada penampilan peserta, karena yang diutamakan adalah suaranya.
Tanggapan Iis Dahlia
Pada Grid.id, Iis meminta agar orang-orang melihat video lengkapnya dulu, baru berkomentar.