PLT Wali Kota Malang Destinasi Wisata Budaya Lokal 'Pasar Topeng' di Kampung Budaya Polowijen
PLT Wali Kota Malang, Sutiaji, menyambut positif diresmikannya Pasar Topeng yang ada di Kampung Budaya Polowijen.
Penulis: Ayu Mufidah Kartika Sari | Editor: Ani Susanti
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ayu Mufidah KS
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - PLT Wali Kota Malang, Sutiaji, menyambut positif diresmikannya Pasar Topeng yang ada di Kampung Budaya Polowijen.
Sutiaji mengatakan, adanya Pasar Topeng di Kampung Budaya Polowijen, bisa menjadi objek wisata kota Malang yang menarik wisatawan.
"Ini menambah destinasi wisata Kota Malang yang tumbuh dan berkembang bukan karena alam tapi karena bagaimana kemampuan masyarakat untuk menambah ini sebagai destinasi wisata," kata Sutiaji, Senin (30/7/2018).
• Lengkapi Keindahan Kota Malang, Pasar Topeng di Kampung Budaya Polowijen Siap Diresmikan
Sutiaji menjelaskan jika keberadaan destinasi wisata budaya di sebuah daerah sangatlah penting.
Menurutnya, dibanding wisata alam, wisata budata memiliki daya tarik tersendiri bagi para wisatawan.
"Menggali budaya-budaya yang sekarang ini memang lagi tren. Saat ini, wisatawan yang dilihat adalah justru bukan alam tapi budaya-budaya yang dikenal dan ada nilai kesejarahannya," jelas Sutiaji.
• Diresmikan Pemkot, Pasar Topeng Kini Jadi Destinasi Wisata Baru di Kota Malang
Kampung Budaya Polowijen merupakan satu dari sejumlah kampung tematik yang ada di Kota Malang.
Destinasi wisata budaya yang ada di Jalan Cakalang, RT3 RW2, Kelurahan Polowijen, Kecamatan Blimbing ini meresmikan adanya Pasar Topeng.
Sesuai dengan namanya, Pasar Topeng menjadi destinasi wisata lokal yang memfokuskan pada kesenian daerah.
Pasar Topeng akan menghadirkan sebuah pasar dengan berbagai keindahan kesenian dalam sebuah topeng.
Nantinya, setiap rumah penduduk sekitar akan disulap menjadi stand galery topeng, seni, kerajinan, dan kuliner.
• 60 Mahasiswa Asing akan Ramaikan Peresmian Pasar Topeng di Kampung Budaya Polowijen Kota Malang