Strategi Bejo Sugiantoro Saat Persebaya Hadapi Persela, Siap Matikan Sayap Lawan
Bejo Sugiantoro, Caretaker Pelatih Persebaya Surabaya menegaskan akan mematikan permainan sayap Persela Lamongan.
Penulis: Ndaru Wijayanto | Editor: Januar
Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Bejo Sugiantoro, Caretaker Pelatih Persebaya Surabaya menegaskan akan mematikan permainan sayap Persela Lamongan.
Kedua tim akan bertemu dalam laga pekan ke-20 Liga 1 2018 di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (05/08/2018)
Bukan tanpa alasan karena menurut Bejo, senjata Persela ada pada kedua sayapnya, satu diantaranya adalah Fahmi Al Ayyubi
“Persela kuat di sayap, mereka ada Fahmi di posisi itu,” kata Bejo Sugiantoro, caretaker pelatih Persebaya.
Bejo juga sudah lama mengamati peta kekuatan Persela bahkan sebelum di tunjuk sebagai caretaker pelatih.
• 7 Suka Duka Jadi Penonton Bayaran, dari Pelecehan hingga Tak Kenali Artisnya
Dia bersyukur sebelum laga, pernah menyaksikan Persela bermain lewat layar kaca televisi.
“Saya sempat nonton Persela main sebelum ditunjuk sebagai caretaker. Jadi saya tahu kekuatan mereka,” kata Bejo, Sabtu (4/8/2018).
Sebagai solusinya, Legenda hidup Persebaya akan memperkuat sektor wing backnya guna membendung dua sapap Persela.
“Full back akan kota perkuat agar bisa angisipasi winger mereka,” tambah Bejo yang ikut saat Persebaya meraih gelar juara tahun 1996.
Tapi usaha Bejo di permudah dengan absennya empat pemain andan Persela yaitu Loris Arnaud, Diego Assis, Saddil Ramdani dan Fahmi Al Ayyubi.
Absennya pemaim tersebut diakui oleh Aji Santoso akan mempengaruhi kualitas Persela Lamongan.
“Empat pemain andalan kita absen, Loris, Diego, Saddil dan Fahmi. Loris akumulasi, Saddil ikut Timnas dan Fahmi sudah pasti absen karena cedera,” ungkap Aji Santoso, Pelatih Persela.