Pengamat Ungkap Ahmad Dhani Harus Penuhi 3 Syarat Agar Bisa Menang Saat Nyaleg di Jatim

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pengamat Politik Universitas Airlangga Surabaya, Novri Susan, menilai Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) dari Partai Gerindra, Ahmad Dhani mempunyai modal popularitas yang besar dalam Pileg 2019.

"Terutama pada kalangan pemilih muda, Ahmad Dhani memang mempunyai modal popularitas yang bagus, namun popularitas itu tidak selalu berbanding lurus dengan tingkat keterpilihan atau elektabilitas," kata Novri, Kamis (30/8/2018).

Karena menurut Novri, elektabilitas itu harus dibangun dengan tiga aspek.

"Satu, dia memiliki ikatan kolektif di mana dia nyalon, kalau misalnya Ahamd Dhani punya ikatan kolektif dia punya elektabilitas yang bagus," lanjutnya.

• 11 Fakta Baru Serda Rifki Karateka Peraih Medali Emas di Asian Games, Muntah Darah Seusai Ditendang

Ikatan kolektif tersebut bisa berbentuk ikatan tanah kelahiran, komunitas, keagamaan, dan jejaring kelompok sosial yang sudah dibangun

"Namun pertanyaannya apakah Ahmad Dhani sudah membangun ikatan tersebut atau belum, kalau tanah kelahirannya memang Surabaya, tapi bagaimana dengan yang lain," tambahnya.

Sedangkan yang kedua adalah keberhasilan sosok Ahmad Dhani dalam menciptakan program yang mudah dipahami dan sesuai dengan kebutuhan publik tempat ia nyaleg.

"Lalu yang ketiga adalah modal politik atau mesin politik, kalau mesin politik nya berjalan ya elektabilitas nya bagus," kata Novri.

Novri mengatakan ketiga syarat tersebut. harus terpenuhi secara simultan dan tidak boleh terpenuhi hanya satu saja jika ingin elektabilitasnya bagus.