Pria India Tanam Pohon di Pulau Terpencil Sejak Usia 16 Tahun, 40 Tahun Kemudian Usahanya Terbayar

TRIBUNJATIM.COM - Seorang pria asal India, Jadav Payeng, memiliki sebuah impian besar.

Ia menanam pohon sejak berusia 16 tahun selama 40 tahun.

Usaha dan ketekunannya itu pun akhirnya membuahkan hasil. 

• Biasa Cantik dan Berkelas, Nia Ramadhani Pakai Piyama & Tak Makeup, Jadi Galak Saat Asuh Anaknya

Jadav Payeng 'menciptakan' 1.360 hektare hutan yang lebat.

Ia pun dikenal dengan sebagai "Manusia Hutan India."

Hutan yang ditanami Payeng sekarang menjadi rumah bagi lima harimau Bengal, lebih dari 100 rusa, babi hutan, lebih dari 100 burung nasar, dan beberapa spesies burung.

• Sama-sama Pakai Kemeja Putih dan Celana Bahan, Sandiaga Uno Akui Mirip Siwon Super Junior, Setuju?

Jadav Payeng adalah peternak yang tinggal di pulau sungai terbesar di dunia, Majuli.

Sekian tahun yang lalu, pulau sungai di India telah mengalami erosi yang sangat parah karena sering terjadi banjir.

Setiap tahun, tanah di pulau ini selalu terkikis air.

Sejak 1917, pulau itu telah kehilangan lebih dari setengah daratannya akibat erosi.

Ketika Jadav Payeng berusia 16 tahun, ia menyadari betapa seriusnya masalah tersebut.

• 75.000 Tiket Festival akan Dijual Saat Closing Ceremony Asian Games 2018

Pulau tersebut terancam hilang karena erosi.

Dilansir dari Independent, ia pun akhirnya menanam 1.400 hektare hutan atau lebih luas dari Central Park, Kota New York.

"Saya menanam semuanya sendirian. Awalnya, penanaman ini memakan waktu."

"Namun, sekarang jauh lebih mudah, karena saya mendapatkan benih dari pohon itu sendiri," jelasnya dalam film di National Geographic.