Ceritakan Kehidupannya, Aprilia Manganang Ngaku Jarang Diundang ke Ulang Tahun Teman Saat Kecil

TRIBUNJATIM.COM - Setelah bertanding di Asian Games 2018, atlet voli putri Aprilia Manganang menjadi sorotan.

Hal itu dikarenakan penampilan Aprilia Manganang yang maskulin layaknya seorang pria.

Penampilannya tersebut membuat dirinya mencolok di antara pemain voli putri lainnya.

Bahkan, sosok Aprilia Manganang menjadi idola.

• Potret Menggemaskan Masa Kecil Aprilia Manganang, Atlet Voli Indonesia yang Kekar dan Curi Perhatian

Tak disangka, atlet ini rupanya punya banyak cerita di masa lalunya.

Aprilia Manganang dengan santai menceritakan pengalaman masa kecilnya saat diwawancarai oleh Feni Rose di acara Rumpi, Senin (3/9/2018).

Ia mengaku memiliki orang tua yang kurang mampu.

• Dipanggil Bunda, Begini Sosok Kartika Putri di Mata Anak Habib Usman, Sampai Ngaku Sayang Banget

Ibunya adalah seorang asisten rumah tangga (ART) dan ayahnya kerja di KUD yang penghasilannya juga tak seberapa.

Sejak kecil, orang tuanya menanamkan untuk bisa hidup mandiri dengan bekerja.

Karena didikan orang tuanya tersebut, Aprilia Manganang sudah terbiasa bekerja keras sejak kecil dan harus bisa mengerjakan pekerjaan laki-laki maupun perempuan.

• Kini Punya Tubuh Kekar, Begini Potret Atlet Voli Aprilia Manganang dan Sang Kakak Saat Kecil, Manis!

Hal ini membuatnya sering mencari kayu di hutan dan berjualan pisang goreng saat duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).

Karena dianggap tak mampu oleh teman-temannya saat itu, Aprilia jadi jarang diundang ke ulang tahun mereka.

Mereka khawatir, dirinya tak bisa beli kado karena latar belakang orang tuanya.

"Bener gak sih dulu sejak kecil kamu sudah senang ngangkul, manjat pohon kelapa, terus katanya suka sedih karena kalau temen kamu ulang tahun kamu gak diundang?" tanya Feni Rose seperti dikutip Grid.ID dari Youtube Trans TV Official.

• Ternyata Ini Ritual Rutin Aprilia Manganang Sebelum dan Sesudah Bertanding Voli

Pertanyaan ini pun disambut tawa meriah dari penonton di studio.