Cegah Insiden Suporter Persija Terulang, Kapolres Malang Imbau Bonek Tak Datangi Stadion Kanjuruhan
Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung, mengimbau pada Bonek agar tak datang ke Stadion Kanjuruhan saat laga Arema FC Vs Persebaya.
Penulis: Dya Ayu | Editor: Ani Susanti
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Insiden yang menewaskan Haringga Sirla, The Jak Mania saat laga Persib Bandung Vs Persija Jakarta, Minggu (23/9/2018), menjadi sorotan publik.
Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung, ikut memberi imbauan terkait insiden ini.
Seperti diketahui, Malang akan menjadi tuan rumah super bigmatch Arema FC melawan Persebaya Surabaya pada Minggu (30/9/2018) mendatang.
Tak ingin kejadian berdarah itu terulang kembali, Yade mengimbau pada Bonek, sebutan suporter Persebaya agar tak datang ke Stadion Kanjuruhan, Malang saat laga.
Sebab, kejadian yang menimpa Haringga, satu di antaranya terjadi karena dia nekat datang ke Bandung meski telah dilarang.
"Perlu diketahui bahwa ada kesepakatan bersama antar klub Arema dan Persebaya, di mana masing-masing klub tidak mengirimkan suporter ke kandang lawan saat pertandingan," kata AKBP Yade Setiawan Ujung, Senin (24/9/2018).
• Wanita di Surabaya Edarkan Pil Koplo Demi Hidupi 2 Anaknya, Jual Seharga Rp 650 Ribu Per Bungkus
Selain itu, Yade juga meminta agar Aremania, suporter Arema FC ikut serta menjaga jalannya pertandingan dengan kondusifm baik di dalam maupun di luar stadion.
"Hubungan kita dengan teman-teman Aremania dan Arema Police sangat baik dan guyub. Di beberapa kesempatan sebelumnya, teman-teman Aremania selalu membantu dan turut serta bersama Polres Malang menjaga keamanan dan kondisifitas wilayah Malang, saat ada pertandingan sepak bola," jelasnya.(myu)
• Soal Insiden Suporter Persija Tewas Dikeroyok, Imam Nahwari: Tak Ada Pertandingan yang Seharga Nyawa