Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

International Tour de Banyuwangi Ijen Dibuka, 19 Tim Dari 25 Negara Bersaing Rebut Juara

19 tim dari 25 negara bersaing merebut juara, setelah International Tour de Banyuwangi Ijen resmi dibuka.

Penulis: Haorrahman | Editor: Mujib Anwar
SURYA/HAORRAHMAN
Opening Ceremony ITdBI di Banyuwangi dengan memperkenalkan para pembalap yang jadi peserta. 

TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI - Sebanyak 19 tim peserta International Tour de Banyuwangi Ijen (ITdBI) dari 25 negara telah hadir di Banyuwangi. Sebelum bertanding menaklukkan empat etape ITdBI (26-29 September), seluruh peserta kompetisi hadir menyapa warga Banyuwangi dalam opening ceremony di halaman Kantor Bupati Banyuwangi, Senin (24/9/2018) malam.

Opening ceremony dibuka Staf Ahli Bidang Multikultura sekaligus Ketua Tim Calender of Event Kementerian Pariwisata RI, Esthy Reko Astuti.

Ribuan warga Banyuwangi antusias datang menyaksikan para pembalap yang akan bertanding menjadi yang terbaik.

Saat satu persatu anggota tim naik panggung untuk diperkenalkan, warga langsung memberikan semangat dengan memberikan applause. Para pembalap pun membalasnya dengan melambaikan tangan.

"Sangat senang bisa ada disini. Saya sudah bisa merasakan atmosfer pertandingan yang menyenangkan. Saya akan bertanding dengan enjoy besok," ujar Sjored Rep dari Global Cycling Team asal Belanda.

Pada tahun ini, ITdBI diikuti 19 tim peserta dari 25 negara yang akan melintasi empat etape dengan rute sepanjang 599 KM.

Staf Ahli Bidang Multikultura sekaligus Ketua Tim Calender of Event Kementerian Pariwisata RI, Esthy Reko Astuti mengatakan ITdBI telah masuk Calendar of Event Indonesia. Pihaknya pun berkomitmen penuh mendukung even ini.

"Sebagai bagian kalender even nasional, kami senang even sporttourism ini turut menyumbang kunjungan wisatawan. Apalagi disini aksesibilitas dan amenitasnya sudah lengkap, tinggal menjaga sustainability-nya dengan jadwal yang tetap," ujar Esthy.

Esthy juga memberikan apresiasi dan merasa bangga karena saat opening ceremony berlangsung, tagar #PesonaTourDeBanyuwangiIjen jadi trending topic pertama di media sosial.

Sementara itu, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan ITdBI telah menjadi even yang membanggakan bagi Banyuwangi. Dengan dukungan dari Kementrian Pariwisata, menambah semangat Banyuwangi untuk terus melakukan yang terbaik.

"Terima kasih pada semua pihak yang telah mendukung kami. Ini akan jadi energi positif bagi penyelenggaraan ITdBI," kata Anas lewat sambungan face time. Anas sendiri saat ini tengah berada di Lombok, NTB untuk menyerahkan bantuan masyarakat Banyuwangi bagi korban bencana gemba bumi di daerah tersebut.

Ditambahkan Wakil Ketua Pengurus Besar ISSI Benny Subagio, jika melihat dari fasilitas akomodasi maupun peserta yang terlibat, ITdBI sudah bisa memenuhi persyaratan untuk menggelar balap sepeda 2.1, level tertinggi di balapan sepeda UCI.

Benny pun berharap Banyuwangi bisa naik ke level ini di tahun yang akan datang. Saat ini ITdBI masih kategori balap sepeda 2.2.

"Saat ini, baru Tour de Indonesia yang masuk kategori 2.1. Saya optimis Banyuwangi bisa melakukannya," ujarnya.

Pada tahun ini, UCI menunjuk Zhao Jinshan dari China sebagai Chief Comissaire perhelatan yang telah digelar sejak 2011 tersebut. Sementara bertindak sebagai event director adalah Jamaluddin Mahmood.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved