Persebaya
Irfan Jaya Penasaran Keangkeran Markas Arema FC di Stadion Kanjuruhan Malang
Laga derbi jatim di Malang menjadi kesempatan pertama Irfan Jaya merasakan atmosfer rivalitas di kandang Arema, Stadion Kanjuruhan.
Penulis: Ndaru Wijayanto | Editor: Anugrah Fitra Nurani
Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Laga derbi jatim di Malang menjadi kesempatan pertama Irfan Jaya merasakan atmosfer rivalitas di kandang Arema, Stadion Kanjuruhan.
Winger andalan Persebaya itu mengaku tidak sabar merasakan atmosfir laga derbi jatim di markas sang lawan, mengingat pada putaran pertama lalu (06/06/2018), Arema FC lah yang bertamu ke Surabaya.
Saat itu Persebaya sukses menaklukan Singo Edan dengan skor tipis 1-0 oleh gol Misbakus Solikin di Stadion Gelora Bung Tomo.
“Saya belum tahu bagaimana atmosfir di markas Arema nanti lawan Persebaya,” ucap Irfan Jaya pada Jumat (05/10/2018).
(Polrestabes Surabaya Selidiki Dugaan Penjualan Bayi Melalui Instagram)
(Ketua Baru STIE Perbanas Surabaya: Dua Hal Penting dari Perguruan Tinggi, Ilmunya dan Lulusannya)
Sejauh ini, pemain asli Bantaeng itu sudah banyak melakoni laga tandang bersama Persebaya.
Namun ada satu tempat yang menurutnya paling angker yaitu Stadion Andi Mattalata, markas PSM Makassar.
“Paling angker sejauh ini, kandang PSM kayaknya,” tegas Irfan Jaya sehari sebelum laga pekan ke-24 Liga 1 2018 tersebut.
(Korwil Diganti, TKD Jokowi-Maruf Pastikan Mesin Pemenangan Kota Pasuruan Berjalan Normal)