Gempa Situbondo
Gempa Situbondo Sebabkan Rumah Warga Kepulauan Sapudi Sumenep Ambruk, Korban Terus Berjatuhan
Gempa Situbondo Sebabkan Rumah Warga Kepulauan Sapudi Sumenep Ambruk, Korban Terus Berjatuhan. Setidaknya 2 orang tewas dan 4 luka.
Penulis: Moh Rivai | Editor: adrianus
TRIBUNJATIM.COM, SUMENEP - Gempa bumi berkekuatan 6,4 SR yang terjadi di wilayah Timur Laaut Situbondo dirasakan kuat oleh warga Sumenep, Madura.
Bahkan di salah satu kepulauan di Sumenep, yakni di Pulau Sepudi, gempa menyebabkan jatuhnya korban jiwa.
Setidaknya dilaporkan ada dua orang tewas dan empat warga mengalami luka-luka yang kini sedang menjalani perawatan di Puskesmas setempat.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumenep, Abd Rahman Riady, mengatakan, dua orang meninggal di Pulau Sepudi, Sumenep, Madura.
Korban tewas yakni H Nadhar ( 55 ) dan Nuril Kamiliyah (7) keduanya warga Desa Prambanan, Kecamatan Gayam, Pulau Sepudi, Sumenep, Madura.
Sedangkan korban luka-luka yakni Sudik, (60), warga Dusun Wakduwak, Desa Pancor, Kecamatan Gayam. Gak Nasia (55) warga Dusun Jambusuk, Desa Prambanan, Kecamatan Gayam.
Aswiya, (65), warga Dusun Pancor, Desa Pancor, Kecamatan Gayam, dan Lihami, (70), warga Dusun Guterdeje, Desa Nyamplong, Kecamatan Gayam, Pulau Sepudi, Sumenep, Madura.
“ Mereka yang terluka, sebagian besar akibat tertimpa atap dan tembok rumahnya yang roboh akibat getaran gempa,” kata Moh Soleh, warga Kecamatan Nonggunung, kepada Surya.co.id, Kamis (11/10/2018).
Selain itu juga diinformasikan sejumlah rumah warga di Pulau Sepudi yang retak bahkan ada sebagian juga yang atapnya roboh akibat kerasnya getaran gempa yang terjadi di perairan Sitobondo Jawa Timur.