Liga Indonesia
Robertino Pugliara Kembali Cedera, Djanur Akui Makin Sulit untuk Persebaya di Laga Selanjutnya
Robertino Pugliara alami cedera pada laga Persebaya menjamu Borneo FC pada lanjutan pertandingan pekan ke-25 Liga 2018 di Stadion Gelora Bung Tomo.
Penulis: Khairul Amin | Editor: Dwi Prastika
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Satu lagi pemain andalan Persebaya Surabaya yang cedera.
Robertino Pugliara alami cedera pada laga Persebaya menjamu Borneo FC pada lanjutan pertandingan pekan ke-25 Liga 2018 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Sabtu (13/10/2018) malam.
Pemain asal Argentina itu harus ditandu keluar setelah alami benturan di menit ke 20.
Kerasnya benturan yang terjadi mengharuskan Robertino Pugliara dibawa ke rumah sakit.
• Seusai Laga Persebaya Surabaya Vs Borneo FC, Nadeo Argawinata Beri Respek kepada Bonek
• Persebaya Surabaya Vs Borneo FC - Robertino Pugliara Cedera, Borneo FC Jebol Gawang Bajul Ijo
• Jeda Babak Pertama Persebaya Vs Borneo, Bonek Serahkan Donasi untuk Palu-Donggala & Nyalakan Cahaya
"Robertino kembali bermasalah, semakin banyak pemain yang mengalami cedera, sehingga sulit di laga selanjutnya," terang Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman, Sabtu (13/10/2018).
Sejauh ini, Robertino Pugliara selalu menjadi andalan tim Bajul Ijo.
Dari 25 laga, Robertino Pugliara sudah bermain sebanyak 21 kali, mencipatakan 1 gol dan satu assist.
• Shaggydog Menghentak Panggung Jatim Fair 2018 di Hari Jadi Jawa Timur ke-73
• Persebaya Kalah 0-1 dari Borneo FC, Otavio Dutra: Malu Kalah di Kandang, Tapi Kita Sudah Kerja Keras
Sehingga jika di laga selanjutnya Robertino Pugliara absen, akan menjadi kerugian tersendiri.
Terlebih disampaikan Djanur, kualitas pemain pengganti dan utama berbeda jauh, dan itu menjadi masalah tersendiri bagi Persebaya.
"Beda kemampuan pemain pengganti menjadi permasalahan tersendiri bagi Persebaya, namun kita berusaha memaksimalkan pemain yang ada," tegas mantan pelatih Persib Bandung dan PSMS Medan tersebut.
Laga terdekat, Persebaya akan meladeni Persib Bandung di Stadion I Wayan Dipta, Bali, Sabtu (20/10/2018). (Khairul Amin)