Djanur Berharap Laga Tanpa Penonton Tak Banyak Pengaruhi Permainan Persebaya Saat Lawan Persib

TRIBUNJATIM, SURABAYA - Djadjang Nurdjaman, Pelatih Persebaya Surabaya untuk pertama kalinya akan memimpin timnya menjalani laga tanpa penonton kala menghadapi Persib Bandung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Sabtu (20/10/2018).

Itu terjadi karena, tim tuan rumah Persib Bandung, sedang menjalani sanksi dari Komdis PSSI, yiatu menjalani partai usiran diluar Pulau Jawa, juga bermain tanpa penonton, baik suporter tuan rumah maupun tim tamu.

Bermain tanpa keriuhan penonton, diungkapkan Djanur itu menjadi pemaindangan baru, karena selama dirinya melatih tim, baik di Persib maupun PSMS Medan, selalu disaksikan suporter, walaupun jumlahnya berbeda-beda.

“Ini sebetulnya situasi di lapangan kurang enak, kalau orang Jawa Barat bilang, garing sepak bola tanpa penonton,” ucap Djanur usai pimpin latihan tim di Stadion Jenggolo, Selasa (16/10/2018).

• Sebelum Jatuh dari Jabatannya, Soeharto Pernah Diminta Menjabat Lagi, Langsung Sebut Soal Sabda Alam

• Prabowo Disebut Andi Arief Malas Turun, Pengamat Ungkap Pandangan Beda: Gunakan Strategi 2 Lapis

Untuk itu, pelatih asal Majalengka tersebut berharap tidak hadirnya penonton dilaga nanti tidak terlalu berpengaruh bagi permainan tim, utamanya karena selama ini Persebaya selalu bermain dengan dukungan penuh Bonek Mania, kecuali saat bermain di Malang.

“Walaupun pasti ada pengaruhnya, karena biasa hiruk pikuk diluar lapangan. Mudah-mudahan tidak berpengaruh loyo pada pemain kami,” harap pelatih 53 tahun tersebut.

Walaupun menurut Djanur, situasai ini juga dialami oleh Persib Bandung yang juga terbiasa bermain dengan hiruk pikuk penonton.

Namun Persib sudah mengalami satu laga tanpa penonton kala menjamu Madura United di Stadion Batakan, Balikpapan, (9/10/2018).

“Pasti Persib juga sama, sama-sama mengalami. Itu sebetetulnya hal yang gak bagus bagi pemain bola, tidak ada keriuhan penonton di stadion,” pungkasnya. (amn/Khairul Amin).