Liga Indonesia
Sidang Perdana Pengeroyokan Haringga Sirla Digelar, Orang Tua Korban Minta Pelaku Dihukum Setimpal
Haringga tewas setelah mendapat beberapa kali pukulan dan tendangan dari belasan oknum suporter Persib Bandung.
TRIBUNJATIM.COM - Kendati tidak menghadiri sidang kasus penganiayaan anaknya di Pengadilan Negeri Klas I Bandung, orang tua Haringga Sirla berharap pelaku mendapat hukuman setimpal.
Kasus penganiayaan oleh oknum suporter Persib Bandung di area sekitar Stadion Gelora Bandung Lautan Api tersebut telah menyebabkan Haringga Sirla tewas.
Haringga tewas setelah mendapat beberapa kali pukulan dan tendangan dari belasan oknum suporter Persib Bandung.
Ayah Haringga Sirla, Siloam, hanya berharap para pelaku penganiayaan putra bungsunya itu mendapat hukuman setimpal.
• Tantang Persebaya di Bali, Pelatih Persib Beri Nilai Positif untuk Stadion Kapten I Wayan Dipta
"Semua pelakunya harus dihukum seberat-beratnya," kata Siloam saat dihubungi melalui sambungan teleponnya, Rabu (17/10/2018).
Ia menilai tindakan para pelaku terhadap Ari (sapaan akrab Haringga Sirla) sangat keji.
Bahkan, kata dia, tingkatannya sudah di luar batas kemanusiaan.
Menurut Siloam, sidang perdana kasus penganiayaan anaknya tersebut tidak dihadiri keluarga.
• Narasi Politik Sandiaga Uno Dinilai Bawa Pesimistis, Pengamat: Harusnya Berikan Narasi Menggairahkan
Sidang perdana kasus penganiayaan Haringga Sirla digelar Pengadilan Negeri Klas I Bandung, Jalan RE Martadinata, Kota Bandung, pada Selasa (16/10/2018).
"Kemarin enggak ada yang datang ke Bandung," ujarSiloam.
Ia mengatakan, saat ini seluruh anggota keluarganya berada di Cengkareng, Jakarta.
Berita di atas sebelumnya telah dipublikasikan di TribunJabar.id dengan judul: Tak Hadir di Persidangan, Orang Tua Haringga Sirla: Semua Pelaku Harus Dihukum Seberat-beratnya
• Lakukan Blunder Saat Lawan PSM Makassar, M Rafli Janji Tampil Lebih Baik Lawan Bali United