Usai Pulang Kerja, Karyawati Toko Roti di Tuban ini Dibegal
Kasus pembegalan terjadi di jalan jangkar, Desa Tegalagung, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, Jumat (19/10/2018), sekitar pukul 22.00 WIB.
Penulis: M Sudarsono | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Kasus pembegalan terjadi di jalan jangkar, Desa Tegalagung, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, Jumat (19/10/2018), sekitar pukul 22.00 WIB.
Kejadian itu dialami Sinta Dewi Susanti (19), warga Dusun Ndukoh, Desa setempat.
Saat itu, Sinta yang merupakan karyawati toko roti Lily di jalan Lukman hakim sedang perjalanan pulang seusai kerja.
Namun, tiba-tiba terdapat dua orang pelaku yang membuntutinya ketika berada di jembatan karang dekat kios buah.
Sinta pun dipepet dengan pelaku yang mengendarai kendaraan Vario 150 CC warna hitam dop, saat menuju jalan rumahnya. Hingga akhirnya motor beat merah nopol S 6246 EY yang dikendarai Sinta ditabrak dari samping kanan dan terjatuh.
• Siane Mantan Anggota Komnas HAM Maju Caleg DPR RI, Garap Emak-emak di Surabaya dan Sidoarjo
"Saya dipepet sejak di jembatan karang, hingga akhirnya ditabrak saat perjalanan menuju rumah dari arah timur ke barat, di jalan arah warung jangkar," kata Sinta saat ditemui di rumahnya, Sabtu (20/10/2018), siang.
Didampingi ibunya, gadis yang baru bekerja enam bulan di toko roti itupun menunjukkan sejumlah luka di tubuhnya.
Di antaranya, luka memar di tangan, di kaki, hingga luka lebam pada bagian mata.
"Saya sempat berusaha menahan kendaraan agar tidak diambil, tapi saya tidak sanggup dengan kekuatan dua orang begal. Akhirnya saya minta tolong warga seusai pelaku begal pergi," terangnya.
• Saudi Akhirnya Akui Jurnalis Jamal Khashogi Tewas di Gedung Konsulat, Tak Sebut Lokasi Jenazah
Dia mengungkapkan, barang yang diambil pelaku yaitu sebuah hand phone dan juga kendaraan roda duanya.
Informasi yang diterimanya, pelaku masih berada di Tuban, hal itu diketahuinya dari petugas kepolisian yang mengecek keberadaan hp korban.
"Dicek polisi katanya masih di Tuban, sudah saya laporkan di Polsek Semanding," pungkasnya.(nok/TribunJatim.com)