BREAKING NEWS: 4 Begal Lintas Provinsi Tewas Ditembak Polisi di Tuban, 1 Orang Residivis Curanmor
Empat begal lintas provinsi tewas seusai ditembak anggota Resmob Satreskrim Polres Tuban, di kawasan Jati Peteng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban.
Penulis: M Sudarsono | Editor: Ani Susanti
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Empat begal lintas provinsi tewas seusai ditembak anggota Resmob Satreskrim Polres Tuban, di kawasan jati peteng, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Surya (grup TribunJatim.com), petugas kepolisian menerima laporan kehilangan satu unit truk Mitsubishi Colt warna kuning nopol AD 1787 AV, milik warga Desa Guwoterus, Kecamatan Montong, Tuban, Selasa (23/10/2018), pukul 03.30 WIB.
Lalu, petugas melakukan penyelidikan terhadap truk dan menemukan jejaknya.
Saat diketahui melintas di Jatipeteng, truk dihadang polisi, namun tidak diindahkan sopir, yang juga pelaku begal.
Sehingga petugas melakukan langkah terukur dengan menembak sopir hingga tewas dan ban bagian belakang truk.
• Gandeng Kadin Jatim, Pemkab Lamongan Roadshow ke Surabaya untuk Tarik Investor
Mobil pun oleng dan tiga pelaku yang keluar truk mencoba melawan petugas, hingga akhirnya dilumpuhkan dengan timah panas.
"Empat pelaku kita tembak karena melawan, semua meninggal," kata Kapolres Tuban, AKBP Nanang Haryono, Rabu (24/10/2018).
Diketahui, sebelumnya pelaku juga sudah pernah melakukan aksi serupa di Mojokerto, Gresik, dan Semarang.
• Inovasi Hidroponik Instalasi Bambu ala Warga Kota Batu, Bisa Makin Percantik Rumah Lho!
Berikut identitas keempat pelaku begal yang tewas di Tuban:
1. Moch Samsul Huda (MD), lahir 1987, Ds Karangnarum, Kedung Waringin, Bekasi, Residivis Curanmor Spesialis Truk
2. Richop Rohim (MD), lahir 1965, Ds Setiamekar, Kecamatan Tambun Selatan, Bekasi.
3. Karlim (MD), lahir 1966, Ds Aniatan Baru, Kec Anjatan, Indramayu.
4. Aprilianto (MD), lahir 1988, Ds Menyeti, Kec Dawijan, Kab Subang.
