Hari Santri 2018
Peringatan Hari Santri, PWNU Jatim Akan Ajak Masyarakat Doa Bersama untuk Keselamatan Bangsa-Negara
Doa bersama untuk memperingati hari santri oleh PWNU Jawa Timur rencananya akan digelar di GOR Sidoarjo pada Minggu (28/10/2018) mendatang.
Penulis: Aqwamit Torik | Editor: Ani Susanti
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Aqwamit Torik
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Doa bersama untuk memperingati hari santri oleh Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur rencananya akan digelar di GOR Sidoarjo pada Minggu (28/10/2018) mendatang.
Hal itu diungkapkan oleh Ketua Dewan Instruktur PW GP Ansor Jawa Timur, Ahmad Tamim, Kamis (25/10/2018).
Tamim juga mengungkapkan, kapasitas GOR yang kemungkinan bisa menampung mencapai 1 juta orang lebih itu diperkirakan akan terisi penuh.
"Siapapun boleh hadir di situ. Dari informasi yang masuk, warga NU bermunajat tidak hanya untuk doa keselamatan untuk bangsa, tapi juga ngalap barokah dengan hadirnya para kiai. Dengan berkerumunnnya banyak massa semuanya berniat untuk bermunajat dan doa pada Allah," ujar Tamim kepada TribunJatim.com.
Tamim menuturkan, tema yang diangkat kali ini adalah Doa Untuk Keselamatan Bangsa dan Negara.
"Kita tidak mungkin bisa ibadah dengan baik khusyu, penyelenggaraan pendidikan dengan sempurna tanpa adanya sebuah negara yang damai," ujarnya.
• Hadiri Peringatan Hari Santri Nasional yang Digelar FPI, Prabowo Sampaikan Janjinya
Tamim menambahkan, adanya tema tersebut bukan berarti menomorduakan ibadah dengan yang lain, namun adanya bangsa dan negara yang aman dan tertib membuat ibadah, pendidikan serta hal-hal yang bersifat ritual lainnya bisa dijalankan dengan sempurna.
"Maka jadi penting negara ini harus selamat," pungkasnya.
• Istighotsah Kubro PWNU di GOR Sidoarjo Ditunda
Seperti yang diketahui, acara peringatan hari santri yang seharusnya digelar pada tanggal 21 Oktober 2018 ini, harus mundur pada tanggal 28 oktober 2018.
Hal tersebut karena ada beberapa kendala teknis yang harus dibenahi, sehingga menyesuaikan tanggal 28 oktober 2018.
Rencananya, peringatan hari santri tersebut selain dihadiri oleh para kiai - kiai, dan Presiden RI, Joko Widodo.