Pesawat Lion Air Jatuh
Curahan Hati Siti, Ibu Korban Kecelakaan Lion Air Asal Blitar: Malamnya Video Call, Dia Sering Manja
Bandiyah bercerita, sehari sebelum kecelakaan pesawat, Minggu (28/10/2018) malam, ia masih sempat video call dengan Hazka.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Ani Susanti
TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Siti Bandiyah, ibu Trihazka Hafidzi, satu di antara penumpang pesawat Lion Air JT610 yang jatuh di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat, asal Kabupaten Blitar, masih berharap anaknya selamat.
Bandiyah tidak menyangka dengan nasib yang menimpa anak bungsunya itu.
Ia pun lalu mengungkapkan curahan hatinya.
Bandiyah bercerita, sehari sebelum kecelakaan pesawat, Minggu (28/10/2018) malam, ia masih sempat video call dengan Hazka.
Ketika video call, Bandiyah masih bercanda dengan Hazka
Lalu, Senin (29/10/2018) pagi, Bandiyah sempat mengirim pesan lewat WhatsApp (WA) ke Hazka.
• Aksi Pembacokan di Jalan Mojopahit Surabaya Diduga karena Motif Asmara, Polisi Kini Buru Pelaku
Bandiyah mengirim foto cucunya yang juga keponakan Hazka yang baru jatuh.
Bandiyah ingin menunjukkan foto kondisi keponakan Hazka yang baru jatuh ke Hazka.
"Malamnya saya masih video call-an dengan Hazka. Sempat guyon-guyon. Pagi harinya masih sempat kirim pesan WA," kata Bandiyah.
Tetapi, saat mengirim pesan WA pada Senin pagi, kata Bandiyah, tidak ada respon dari Hazka
Sampai sekitar pukul 10.00 WIB, Bandiyah melihat berita soal pesawat jatuh lewat televisi.
Bandiyah curiga pesawat yang jatuh itu pesawat yang ditumpangi anaknya.
"Pesawat yang jatuh itu tujuan Jakarta-Pangkal Pinang, itu pesawat yang ditumpangi anak saya. Setelah saya pastikan ke istrinya, ternyata benar," ujar Bandiyah.
• Deretan Fakta Baru Lion Air JT 610 Jatuh: Temuan Seragam Pramugari di Kardus hingga Perintah Jokowi
Bandiyah mengatakan Hazka terakhir pulang ke Blitar saat Lebaran tahun ini.
Hazka pulang kampung bersama istri dan dua anaknya.