Persebaya
Ditinggal Banyak Pemain, Pelatih Persebaya Djanur Sudah Kantongi Starting Eleven Jamu Persija
Djadjang Nurdjaman, pelatih Persebaya Surabaya ungkapkan sudah kantongi starting eleven jelang jamu Persija Jakarta di Stadion Gelora Bung Tomo
Penulis: Khairul Amin | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Djadjang Nurdjaman, pelatih Persebaya Surabaya ungkapkan sudah kantongi starting eleven jelang jamu Persija Jakarta di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (4/11/2018).
Dipastikan, 11 pemain utama itu komposisi berbeda dibandingkan dengan laga sebelumnya melawan Persipura (30/10/2018), karena dua pemain harus absen.
Irfan Jaya bergabung dengan Timnas dalam TC persiapan Piala AFF 2018 dan Abu Rizal Maulana (Rodek), bek kanan andalan Persebaya, absen akumulasi kartu kuning.
Belum lagi, striker asing Bajul Ijo, David da Silva masih dalam pemulihan cedera. Itu diluar tiga pemain yang dipastikan absen hingga akhir musim karena cedera. Nelson Alom, Robertino Pugliara, dan Raphael Maitimo.
Dalam persiapan latihan terakhir Persebaya di Stadion Jenggolo, Sidoarjo, dijelaskan Djanur, dirinya sudah menyiapkan komposisi utama lawan Persija.
• Inilah Komentar Sang Menejer Persela Atas Kasus yang Menimpa Saddil Ramdani
“Hari ini persiapan terakhir, karena besok official training, sudah tidak ada taktikal di sana. Jadi hari ini saya betul-betul mencoba untuk komposisi yang sudah saya siapkan lawan Persija. Karena dengan tidak hadirnya Abu Rizal dan Irfan Jaya, kita harus cari solusi,” terang pelatih asal Majalengka tersebut kepada TribunJatim.com, Jumat (2/11/2018).
Sementara, mengenai pengganti dua pemainnya yang absen itu, Djanur enggan membeberkan secara gamblang.
Namun demikian, untuk posisi bek kanan, mengingat di posisi tersebut skuat Bajul Ijo sangat minim, dimana selama ini bertumpu pada Rodek, mantan pelatih Persib dan PSMS Medan itu akan memainkan pemain yang biasa di posisi tersebut.
• Inilah Kronologis Saddil Ramdani Bertengkar dengan Mantannya
Bisa juga akan menggesar center bek ke posisi bek kanan, karena memang di posisi tersebut memiliki stok pemain yang banyak.
“Kita coba yang lain yang memang punya kebiasaanya bermain di posisi itu. Bisa juga menggeser (Mokhamad) Syaifudin, atau bisa menggeser Rian (Rachmat Irianto) atau Andri (Muladi). Opsinya itu, karena kita tidak lagi memiliki stok yang murni sebagai bek kanan,” pungkasnya kepada TribunJatim.com. (Khairul Amin/TribunJatim.com)