Liga Indonesia
Melawat ke Markas Persija Jakarta, Persela Lamongan Andalkan Mental Baja Tak Terkalahkan di Kandang
Melawat ke Markas Persija Jakarta, Persela Lamongan Andalkan Mental Baja Tak Terkalahkan di Kandang.
Penulis: Khairul Amin | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM, JAKARTA – Persela Lamongan berbekal catatan kurang bagus laga tandang kala kunjungi markas Persija Jakarta, di Stadion Gelora Bung Karno, Selasa (20/11/2018).
Pasalnya, tim besutan Aji Santoso tersebut, gagal meraih kemenangan di 10 laga tandang terakhir, hanya bisa petik dua hasil imbang, sisanya menelan kekalahan.
Namun demikian, Aji santoso menegaskan bahwa di laga ini, akan membawa semangat dan motivasi laga kandang, dimana hingga pekan ke-31, Persela belum menelan kekalahan di laga kandang.
• Persela Hadapi Persija di Laga Tunda, Aji Santoso Bertekad Hambat Laju The Jak Juara
Dari 16 laga kandang, tim berjuluk Laskar Joko Tingkir tersebut bisa petik kemenangan di 10 laga, sementara enam laga sisanya berakhir imbang, termasuk satu kemenangan besar 4-0 di laga kandang terakhir atas Arema FC (16/11/2918).
“Kami selalu tampil bagus di laga kandang, terakhir menang 4-0 lawan Arema, mental itu yang coba kami bawa melawan Persija,” jelas Aji Santoso.
Sementara, tentang menurunnya performa tim lag tandang di putaran kedua Liga 1 2018 ini, menurutnya mantan pelatih Arema tersebut karena saat melakoni laga penting, Persela tidak bermain dengan kekuatan terbaik, pemain kunci serin absen.
• Kemenangan Timnas Jerman 2-0 atas Belanda buyar Hanya Dalam Waktu 2 Menit Masa Injury Time
“Sering tidak main, Loris Arnaud, dan Diego Assis, baik karena akumulasi atau cedera, itu analisa kami dari tim Persela yang diputaran kedua sedikit kurang bagus kalau a away,” tuturnya.
Sebab, menurut Aji, saat Persela tampil penuh di laga tandang putaran pertama lalu, bahkan bisa taklukkan PSM Makassar (6/4/2018).
“Putaran pertama kami bisa kalahkan PSM, dan satu poin atas Barito serta Bhayangkara FC, di putaran kedua baru sekali kemarin dapat poin di Tenggarong,” tegas pelatih 48 tahun tersebut.
Sementara menghadapi Persija, karena memang partai krusial dalam perebutan juara, Aji tidak akan terlalu sibuk pada masalah non teknis seperti yang dikhawatirkan banyak pihak, ia memilih untuk fokus pada pertandingan.
“Saya tidak terlalu banyak memikirkan tentang nonteknis, mudah-mudahan pertandingan berjalan lancar, baik ,dan fair. Tapi yang jelas kami akan tampil menyerang,” pungkas pelatih asal Malang tersebut.
Menjalani laga, selain di laga terakhir bisa kandaskan Arema FC 4-0, Persela juga miliki catatan baik saat bersua Persija. Dari tiga laga pertemuan terakhir Liga 1, dua kemenangan menjadi milik Persela, satu laga lain berhasil dimenangkan oleh Persija. (Khairul Amin)