Peringati Maulid Nabi Muhammad, Pemkot Mojokerto Gelar Parade Lintas Budaya dan 5.000 Layah
Pemkot Mojokerto kembali menggelar acara tahunan Parade Lintas Budaya dan 5.000 Layah dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad.
Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Dwi Prastika
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Pemkot Mojokerto kembali menggelar acara tahunan Parade Lintas Budaya dan 5.000 Layah dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad.
Acara tersebut digelar di Lapangan Raden Wijaya, Kelurahan Surodinawan, Kecamatan Prajuritkulon, Kota Mojokerto, Rabu (21/11/2018).
Tahun ini tema yang diambil adalah meningkatkan kerukunan, keamanan dan persatuan masyarakat Kota Mojokerto.
Kegiatan ini diawali dengan kirab budaya yang menampilkan ratusan pelajar di Kota Mojokerto.
• Krisna Gagal Mengeksekusi Penalti, Seluruh Pemain PSMP Mojokerto Menangis
• Perbaikan Jaringan, PDAM Matikan Aliran Air ke Sejumlah Wilayah di Sidoarjo
Para pelajar tersebut terlihat mengenakan pakaian berbagai macam suku di Indonesia.
Selain itu, mereka juga unjuk kebolehan menampilkan kesenian reog Ponorogo, barongsai, jaran kepang hingga bantengan.
Selanjutnya, para peserta yang menghadiri acara berjalan beriringan dengan rombongan yang membawa gunungan tumpeng onde-onde dan buah, serta sayur mayur.
Peserta yang didominasi ibu-ibu ini merupakan warga Kota Mojokerto yang terdiri dari perwakilan RT di masing-masing kelurahan.
• Buat Skema Pengamanan Gerak Jalan Mojokerto-Surabaya, Dispora Belajar dari Tragedi Surabaya Membara
Selain itu juga, ada pelajar dan seluruh organisasi keagamaan.
Sebagian besar peserta mengenakan baju batik 'rengkik' dan kerudung jingga.
Tangan mereka terlihat menggenggam cobek tanah liat berisikan nasi lengkap dengan lauknya.
Seraya berjalan menuju tenda acara, mereka melantunkan shalawat.
Nantinya, nasi yang diletakkan di atas cobek itu akan dimakan bersama-sama.
• Hasil Akhir Madura FC Vs Persita Tangerang, Lengah di Pertahanan, Madura FC Takluk 1-2 dari Tim Tamu
• Tradisi Keresan, Cara Warga Desa Mangelo Sooko Mojokerto Sambut Maulid Nabi Muhammad
Tak itu saja, para ibu-ibu ini akan berebut gunungan onde-onde, buah-buahan, dan sayur mayur.
Mereka tidak naik di atas gunungan, melainkan para pelajar berpakaian Pramuka yang akan melemparkan makanan itu ke kerumunan ibu-ibu.
