BPJS Kesehatan Terima Bantuan Dana Lagi Untuk Lunasi Hutang Jatuh Tempo ke Rumah Sakit
Dua bulan terakhir banyak rumah sakit yang bermitra dengan BPJS Kesehatan tidak menerima pembayaran peserta BPJS yang tertanggung.
Penulis: Sulvi Sofiana | Editor: Anugrah Fitra Nurani
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Dua bulan terakhir banyak rumah sakit yang bermitra dengan BPJS Kesehatan tidak menerima pembayaran peserta BPJS yang tertanggung.
Direktur Utama BPJS Kesehatan Fahmi Idris mengungkapkan, pihaknya telah menggelar rapat dengan Kementerian Keuangan, Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, dan pihak terkait lainnya.
Rapat tersebut menghasilkan review kedua, BPJS Kesehatan akan kembali mendapatkan suntikan dana sebesar Rp 5,6 triliun, untuk melunasi tunggakan-tunggakan tersebut.
"Jadi hasil review kedua yang baru bersifat sementara itu, sudah diputuskan pemerintah akan menyuntik lagi dana subsidi Rp 5,6 triliun," kata Fahmi ditemui di Universitas Airlangga Surabaya, Senin (26/11/2018).
(KPK Periksa 11 Saksi Terkait Kasus Korupsi DAK 2011 Kabupaten Malang, 2 di Antaranya Pihak Swasta)
(Starting Line Up Persebaya vs Bhayangkara FC, The Guardian Maju Tanpa Tiga Pemain Andalan
Fahmi menjelaskan, review kedua tersebut merupakan lanjutan dari pertama yang dihasilkan sekitar dua bulan lalu.
hasil review pertama memutuskan pemerintah menyuntik dana tambahan Rp 4,9 triliun, dana itu sudah dibayarkan kepada rumah sakit yang ditunggak, hanya saja belum mampu melunasi semua tunggakan.
Terkait suntikan dana tambahan tersebut, lanjut Fahmi, BPJS Kesejatan sudah mengirimkan surat ke Kemenkeu terkait proses administratif penggunaan dana pemerintah yang besar itu.
Fahmi berjanji, begitu suntikan dana tambahan tersebut cair, pihaknya akan segera mengoptimalkannya untuk membayar tunggakan-tunggakan rumah sakit beserta denda-denda yang sesuai ketentuan.
Dana tersebut akan segera didistribusikan ke rumah sakit seluruh Indonesia sesuai dengan tagihan-tagihan masuk yang sudah diverifikasi.
"Kami mohon kepada rumah sakit untuk tetap melayani dengan baik. Komitmen ini komitmen kami bersama unuk tetap menjaga program ini tetap berkelanjutan," ujar Fahmi.
(Hendak Menanam Gabah, Pria di Lamongan Temukan Pemuda Tewas Gantung Diri di Gubuk Sawah Miliknya)
(Begini Potret Jadul Paula Verhoeven Jauh Sebelum Menjadi Model dan Kini Menikahi Baim Wong)