Liga Indonesia
Manajer Bhayangkara FC Sebut Timnya Kurang Beruntung Saat Hadapi Persebaya Surabaya
Pertandingan belabel tim juara Liga 2 dan Liga 1 musim 2017 lalu ini berlangsung menarik.
Penulis: Dya Ayu | Editor: Ayu Mufihdah KS
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Bhayangkara FC baru saja mengalami kekalahan tipis 0-1 atas tim tuan rumah, Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Senin (26/11/2018) kemarin.
Pertandingan belabel tim juara Liga 2 dan Liga 1 musim 2017 lalu ini berlangsung menarik.
Tak hanya ingin mencari poin, kedua tim juga menampilkan strategi menyerang dan bertahan dengan baik.
Bahkan David da Silva, striker andalan Bajul Ijo, yang biasa menjadi mesin pencetak gol, pada laga pekan ke-32 kemarin harus menyimpan taringnya lantaran mendapat penjagaan hebat dari Bhayangkara FC, sehingga tak dapat mencetak gol.
• KPU Kabupaten Malang Gelar Sosialisasi Cegah Sikap Apatis Pemilih Perempuan pada Pemilu 2019
Namun penampilan apik tim tamu harus pupus setelah Osvaldo Haay berhasil menjebol gawang The Guardian yang dijaga Wahyu Tri Nugroho.
Menurut Manajer Bhayangkara FC, AKBP Sumardji, timnya telah tampil maksimal, hanya saja keberuntungan belum berpihak pada BFC.
"Bhayangkara FC sudah berusaha tampil maksimal dengan sekuat tenaga dan kemampuan yang dimiliki, hanya faktor hoki belum berpihak pada BFC. Selamat untuk Persebaya," kata AKBP Sumardji pada Surya, Selasa (27/11/2018).
• Aspedi Undang Guru SMK di Kabupaten dan Kota Jawa Timur Seminar Sharing Bidang Merangkai Bunga
Berbicara soal gol yang di cetak oleh Osvaldo Haay, menurut AKBP Sumardji, itu terjadi karena kesalahan pemain Bhayangkara FC sendiri.
Padahal secara pertahanan mengawal David da Silva, AKBP Sumardji menilai, sudah sangat baik.
"Gol yang tercipta hanya kesalahan pertahanan kami yang tidak bekerja sesuai intruksi pelatih. Apapun alasanya semua pemain sudah bekerja ekstra keras, hanya dewi fortuna belum berpihak ke BFC," jelasnya.
• Tren Perubahan Bisnis Dekorasi Dinilai Mulai Beralih dari Tradisional ke Modern, Simak Penjelasannya