Jalan Gubeng Surabaya Ambles
Recovery Jalan Gubeng Ambles, Pemkot Surabaya Uruk Bagian Depan Gedung Bank BNI dan Toko Elizabeth
Pemkot Surabaya melakukan pengurukan bagian depan gedung Bank BNI dan Toko Elizabeth untuk recovery Jalan Gubeng Surabaya Ambles.
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Ani Susanti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pemkot Surabaya melakukan pengurukan bagian depan gedung Bank BNI dan Toko Elizabeth untuk recovery Jalan Gubeng Surabaya Ambles.
Wakil Wali Kota Surabaya, Wisnu Sakti Buana mengatakan, pengurukan itu bertujuan agar tanah tidak erosi lagi.
"Kita uruk dulu dari sisi gedung. Dua gedung ini yang terdampak dan ini paling riskan kalau sampai hujan kan bisa erosi lagi. Nah, ini kita tahan dulu," jelasnya seusai pertemuan tertutup di Kantor Kompas, Gubeng, Kamis (20/12/2018).
Dari hasil kordinasi, Wisnu menuturkan, pihaknya akan memulai dari pedestrian sisi barat.
"Kita sudah bekerja mulai batas pedestrian sisi barat dan itu akan kita percepat," tambahnya.
Pihak-pihak yang menggelar rapat tertutup, di antaranya Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini bersama Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan, Wakapolda Jatim Brigjen Pol Toni Hermanto, Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan, Wakil Wali Kota Surabaya Wisnu Sakti Buana, Kadis Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman Cipta Karya dan Tata Ruang Eri Cahyadi, dan dua ahli konstruksi.(Pipit Maulidiya)
• Pemulihan Jalan Gubeng yang Ambles Segera Dilakukan, Pemkot dan Kepolisian Mulai Lakukan Persiapan
Selidiki Penyebab Jalan Gubeng Ambles, Polda Jatim Dalami Dugaan Kesalahan Pembangunan RS Siloam
Kepolisian mendalami laporan tim ahli penyelidikan terkait dugaan kesalahan pembangunan RS Siloam yang menyebabkan Jalan Gubeng Surabaya ambles pada Selasa (18/12/2018) malam.
Wakapolda Jatim, Brigjen Pol Toni Harmanto mengatakan, pihaknya mengumpulkan saksi ahli, teknisi dan fakta-fakta di lapangan.
"Sudah terlihat ada dugaan itu. Beberapa konstruksi hukum akan kita jerat kepada penanggung jawab termasuk kepada korporasi setelah kami proses penyelidikan lebih dalam," kata Brigjen Pol Toni Harmanto, Kamis (20/12/2018).
• Pemulihan Jalan Gubeng Ambles, Pemkot Surabaya Koordinasi dengan PDAM dan PLN, Listrik Sudah Menyala
Terkait proses penyelidikan, polisi belum menetapkan tersangka, sebab pihaknya masih memeriksa 34 saksi, di antaranya 29 orang pekerja lapangan dan kontraktor.
"Kami masih mengumpulkan bukti dan uji hasil administrasi," ujar Toni.
Sebelumnya, Kapolda Jatim telah menegaskan amblesnya Jalan Raya Gubeng diduga kuat dari kesalahan teknis pembangunan basement RS Siloam.
Pembangunan tersebut menggali tanah sedalam 12 meter memakai alat berat dan pompa penyedot air rembesan.
• Selidiki Penyebab Jalan Gubeng Ambles, Polda Jatim Dalami Dugaan Kesalahan Pembangunan RS Siloam