Sempat Komunikasi Dengan Teja Paku Alam, Djanur: Dia Milih Pulang Kampung ke Padang

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman akui sempat lakukan komunikasi dengan penjaga gawang Sriwijaya FC musim lalu, Teja Paku Alam.

Ia bermaksut ingin menggunakan jasa kiper asal Painan, Sumatera Barat tersebut musim ini setelah Persebaya hanya memperpanjang kontrak satu dari tiga penjaga gawang musim lalu, yaitu Miswar Saputra.

“Jujur, Teja Paku Alam dari awal sudah saya hubungi, tapi dia memeilih pulang kampung ke Padang, jadi bergabung dengan Padang,” terang Djanur kepada Tribunjatim.com.

Kepincutnya Djanur pada penampilan Teja musim lalu bersama Sriwijaya FC bukan tanpa alasan. Sebagai kiper muda 24 tahun ia sudah tampil apik dibawah mistar gawang.

Tercatat, ia tampil 32 laga bersama Sriwijaya sepanjang Liga 1 2018 dengan total menit bermain sebanyak 2867, jumlah menit bermain ini menjadi yang terbanyak di Sriwijaya musim lalu.

• Bukan Cuma Pemain, Urusan Jersey, Persebaya Juga Tunggu Regulasi

• Vanessa Angel oleh Sang Adik Disebut Tulang Punggung Keluarga, Neneknya Bongkar Fakta Lain

• Sosok 2 Finalis Puteri Indonesia yang Sudah Dipecat 2 Tahun Lalu, Apa Penyebabnya?

Dari jumlah tersebut, pemain yang sudah bersama Sriwijaya FC selama enam musim itu menciptakan 77 penyelamatan berarti.

Jumlah tersebut menjadi yang terbanyak kedua dari semua penjaga gawang Liga 1 2019, dia berada dibawah Wawan Hendrawan (Bali United) dengan 79 penyelamatan.

Tiga penjaga gawang lain yang juga miliki catatan penyelamatan apik adalah Samuel Riemas (Perseru) 75 penyelamatan, Dede Sulaiman (Persipura) 72 penyelamatan, Rivki Mokodompit (PSM Makassar) 64 penyelamatan. (amn/TribunJatim.com).