Piala Indonesia
Konsentrasi Tinggi Diakui Pelatih Bali United Jadi Kunci Kemenangan Timnya atas Persela
Stefano Cugurra mengatakan, kemenangan Bali United karena skuatnya bermain dengan konsentrasi tinggi sepanjang laga.
Penulis: Khairul Amin | Editor: Dwi Prastika
TRIBUNJATIM.COM – Pelatih Bali United, Alessandro Stefano Cugurra nilai kemenangan 2-0 timnya atas Persela Lamongan pada leg 2 babak 16 besar Piala Indonesia di Stadion Kapten I Wayan Dipta Bali, Jumat (22/2/2019) kemarin, karena skuatnya bermain dengan konsentrasi tinggi sepanjang laga.
Sebab, dengan konsentrasi itu, Fadil Sausu dkk bisa cetak dua gol melalui Fadil Sausu di menit 35 dan 78, serta bisa menahan gempuran serangan Persela Lamongan.
Apalagi, sejatinya di laga tersebut diungkapkan pelatih yang akrab disapa Teco itu, timnya hanya butuh hasil imbang untuk bisa lolos ke babak selanjutnya setelah di leg 1 menang 1-0.
• Kalah dari Tuan Rumah Bali United, Pelatih Kiper Persela Lamongan Puji Kiper Lawan
“Sebelum pertandingan ini kami punya modal kemenangan di Lamongan. Apalagi, meski waktu persiapan sedikit. Pemain bermain bagus di lapangan, punya konsentrasi tinggi,” terang Teco usai laga Bali United vs Persela Lamongan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Jumat (22/2/2019).
Ditambahkan mantan pelatih Persija Jakarta itu, sebelum laga Bali United vs Persela Lamongan, ia sudah berbicara banyak tentang menjaga pertahanan.
Sebab, jika Persela Lamongan bisa mencetak gol, bisa jadi situasi akan berubah.
• Bali United Vs Persela: 2-0, Dua Gol Fadil Sausu Buat Laskar Joko Tingkir Terhenti di Babak 16 Besar
“Sebelum pertandingan saya bicara banyak pada tim agar tidak boleh kebobolan. Kami akhirnya tidak kebobolan, bahkan bisa cetak dua gol. Kami bersyukur bisa lolos ke babak 8 besar, sangat bagus untuk Bali United,” tambah Teco.
Teco juga mengatakan, skuat asuhannya disiplin dalam menjaga pertahanan, khususnya di akhir babak kedua setelah Bali United unggul 2-0.
Untuk mencari gol penyama kedudukan, pada 20 menit akhir babak kedua, Persela Lamongan all out menyerang dan berhasil mengurung pertahanan Bali United.
• Kalah Atas Bali United di Babak 16 Besar, Persela Lamongan Akui Karena Kesalahan Sendiri
Namun, hingga peluit panjang dibunyikan, sejumlah peluang yang didapatkan belum berbuah gol.
“Itu pasti (diserang), karena Persela harus menyerang sudah kalah agregat 3-0, tapi pertahanan kami bagus, sehingga kami menang agregat 3-0,” tutupnya. (Surya/Khairul Amin)
Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com: