Terobosan Baru Merapikan Gigi dengan Invisible Aligner, Tak Sesakit Pakai Kawat Gigi, Cobaik Yuk!
Namun, Gigi Sehat Dental Clinic ternyata punya metode lain untuk merapikan gigi pasiennya, yakni dengan metode invisalign, invisible aligner.
Penulis: Hefty Suud | Editor: Melia Luthfi Husnika
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Hefty's Suud
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Apa yang pertama kali terlintas di benak Anda, ketika ditanya bagaimana cara merapikan gigi?
Ya, beberapa orang mungkin akan seragam menjawab memasang kawat gigi.
Namun, Gigi Sehat Dental Clinic ternyata punya metode lain untuk merapikan gigi pasiennya, yakni dengan metode invisalign menggunakan alat invisible aligner.
drg Immilia Eka Pertiwi dari Gigi Sehat Dental Clinic menyampaikan, invisalign merupakan metode merapikan gigi yang masih jarang dilakukan. Gigi Sehat Dental Clinic merupakan pioneernya di Surabaya.
• Sheryl Sheinafia Ikut #10YearsChallenge, Penampilannya Gunakan Kawat Gigi Disebut Mirip Rizky Febian
Invisible aligner merupakan suatu alat transparan yang dapat dilepas pasang ke gigi asli yang akan dirapikan. Diceritakan Immilia, bahan alat tersebut seperti plastik, tetapi khusus untuk menggerakkan gigi.
"Dalam metode tersebut, nama plastik yang digunakan adalah smarttrack. Plastik tersebut sudah dipatenkan oleh pabrik pembuat invisible aligner pertama di dunia, yaitu invisalign di Amerika," ujar Immilia.
Merapikan gigi menggunakan metode invisalign, menurut Immilia membuat pasiennya tidak tampak mencolok, seperti penggunaan kawat gigi.
Bahkan pasien tidak akan tampak seperti sedang melakukan perawatan merapikan gigi. Gigi pasien tampak seolah rapi dengan sendirinya setelah melakukan perawatan invisible aligner rutin.
Imbuh Immilia, proses pemasangan invisible aligner pun tidak sesakit melakukan pemasangan kawat gigi. Selain itu, perawatan gigi pada pasien pengguna invisible aligner juga sangat mudah.
"Perawatannya semudah menyikat gigi biasa. Tidak usah khawatir untuk makan dengan nyaman karena saat makan, invisalign bisa dilepas. Sesudahnya bs dipakai kembali," tutur Immilia.
Imbuhnya, merapikan gigi dengan invisible aligner akan lebih gampang dibersihkan sehingga meminimalkan resiko berlubang. Juga, pergerakannya sangat efektif karena semua terprediksi dengan gerakan konsisten.
