Djadjang Nurdjaman Ungkap Kesulitan Persebaya Surabaya Kala hadapi Perseru Serui di Piala Presiden

TRIBUNJATIM.COM, BANDUNG –  Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman akui kesulitan yang dihadapi timnya pada laga Perdana Grup A Piala Presiden 2019 hadapi Perseru Serui, di Stadion Si Jalak Harupat Bandung, Sabtu (2/3/2019) lalu, hanya karena faktor Mental.

Sebab, diakui pelatih asal Majalengka itu, secara permainan tidak ada masalah.

Ruben Sanadi dkk diakuinya bermain apik.

• Terkait Blunder Miswar Saputra saat Laga Persebaya Surabaya Vs Perseru Serui, Djanur Beri Komentar

• Sempat Ada Wacana Penundaan, Berikut Jadwal Lengkap MotoGP Qatar 2019

Faktor mental diungkapkan Djadjang Nurdjaman karena Perseru Serui merupakan lawan pertama selevel dengan Persebaya Surabaya sejak awal musim kompetisi 2019.

Pasalnya, meski Persebaya Surabaya sudah lakoni tiga laga di musim 2019 di ajang Piala Indonesia, kesemuanya merupakan tim-tim kontestan Liga 3, Persinga Ngawi (babak 32 besar) dan Persidago Gorontalo (babak 16 besar).

“D ipersiapan kompetisi tahun ini, kelihatannya baru kemarin (lawan Perseru) Persebaya bertemu dengan satu level, atau satu liga, Liga 1. Sebelum- sebelumnya ada pertandingan, tapi Liga 3. Jadi mungkin agak sedikit sulit, karena memang faktor mental saya pikir,” terang Djadjang Nurdjaman usai pimpin latihan tim di Lapangan Lodaya, Bandung, Selasa (5/3/2019) pagi.

• Persebaya Vs Persib Bandung, Febri Hariyadi Dipastikan Absen, Miljan Radovic Siapkan Pengganti

• Arema FC Vs Barito Putera, Meski Kalah, Pelatih Barito Putera Apresiasi Pemain yang Tampil Disiplin

Di laga Persebaya vs Perseru Serui, Bajul Ijo sempat tertinggal 2-0 di babak pertama, sebelum akhirnya bangkit dan berbalik unggul 2-3 hingga akhir laga.

Tentang kebangkitan skuat asuhannya, disampaikan mantan pelatih Persib Bandung tersebut, merupakan hal luar biasa, terutama mental bertanding.

“Kalau dari sisi permainan tidak masalah. Cuma ada sedikit kesalahan, sehingga kami harus tertinggal 0-2 di babak pertama. Kemudian bangkit dan kerja keras di babak kedua. Normal saya pikir, tapi saya puji kebangkitan mereka di babak kedua, tentunya itu berkaitan dengan mental,” kata pelatih yang akrab disapa Djanur itu.

• Lawan Persib, Bejo Sebut Pemainnya Harus Bermain Dengan Ciri dan Gaya Khas Persebaya

Djanur sudah kembali pimpin latihan tim sejak Senin (4/3/2019) usai melanjutkan kursus kepelatihan AFC Pro di Kota Batu.

Ia dipastikan akan pimpin langsung laga kedua Persebaya Surabaya di Grup A Piala Presiden kala hadapi Persib Bandung di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Kamis (7/3/2019) mendatang. (Surya/Khairul Amin)