Terpopuler
Berita Terpopuler: Mulan Jameela Jenguk Ahmad Dhani hingga Demonstrasi Driver Online di Surabaya
Berikut Berita terpopuler TribunJatim.com Metro Surabaya, pada Senin (18/3/2019):
Penulis: Pipin Tri Anjani | Editor: Pipin Tri Anjani
TRIBUNJATIM.COM - Berikut Berita terpopuler TribunJatim.com Metro Surabaya, pada Senin (18/3/2019):
1. Tak Banyak Bicara, Mulan Jameela Kembali Jenguk Ahmad Dhani di Rutan Medaeng Sidoarjo

Mulan Jameela datang untuk kesekian kalinya ke Rutan Medaeng, Sidoarjo, Senin (18/3/2019).
Mulan datang langsung dari Jakarta melalui Bandara Juanda sekitar pukul 07.00 WIB dan langsung menuju ke Rutan Medaeng.
• Ketakutan Nagita Slavina Saat Raffi Ahmad Mulai Hijrah, Ada Ucapan Suami Soal Anak yang Bikin Nangis
Dirinya yang naik menggunakan mobil Toyota Innova warna hitam W 888 RR tersebut langsung sampai ke Rutan Medaeng pukul 07.45 WIB.
Ia sempat menunggu di dalam mobil tersebut sekitar 60 menit. Karena jadwal kunjungan baru dibuka pukul 09.00 WIB.
Mulan yang hanya datang sendiri akhirnya turun dari mobil pukul 09.04 WIB dan langsung masuk menuju ke gerbang rutan.
Berdasarkan pantauan TribunJatim.com, Mulan tampak membawa dua kresek transparan berukuran sedang.
Ia tampak hanya terdiam saja kepada awak media. Mulan juga lebih sering memegang bibirnya dengan dua jari tangan kirinya.
Baca selengkapnya di judul Tak Banyak Bicara, Mulan Jameela Kembali Jenguk Ahmad Dhani di Rutan Medaeng Sidoarjo
2. Demonstrasi Driver Online di Surabaya Besok Akan Dihadiri 3000 Driver & 112 Paguyuban se-Jawa Timur

Puluhan paguyuban driver online akan berdemonstrasi di beberapa titik di Kota Surabaya, Selasa (19/3/2019).
Humas FRONTAL (Front Driver Online Tolak Aplikator Nakal), David Walalangi mengatakan aksi ini akan menjadi satu di antara aksi demonstrasi driver online terbesar yang akan diikuti oleh lebih kurang 3000 driver online.
"Aksi ini akan diikuti ratusan paguyuban baik itu dari roda dua maupun roda empat," kata David, Senin (18/3/2019).
Paguyuban tersebut datang dari seluruh kabupaten/kota di Jatim dengan membawa 7 tuntutan kepada Pemerintah dan Aplikator, antara lain: