Piala Presiden
Jelang Laga di Babak 8 Besar, Persela Lamongan Fokus Matangkan Taktik Hadapi Madura United
Jelang Laga di Babak 8 Besar, Persela Lamongan Fokus Matangkan Taktik Hadapi Madura United.
Penulis: Khairul Amin | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Usai lakukan ujicoba lawan tim Pra PON Jatim kemarin, pelatih Persela, Aji Santoso tegaskan sejak Senin (25/3/2019) depan timnya akan lebih fokus pada taktik hadapi Madura United di Stadion Surajaya, Lamongan, Minggu (31/3/2019), babak delapan besar Piala Presiden.
Untuk memaksimalkan itu, dikatakan pelatih asal Kepanjen, Malang tersebut, dalam sesi latihan tidak akan melibatkan semua pemain, hanya fokus pada pemain-pemain yang memang akan diturunkan menjamu Madura.
“Mulai hari Senin (25/3/2019, sampai menjelang pertandingan (lawan Madura United, red) harus benar-benar fokus untuk membenahi taktik.
• Rumor Kepindahan Fahmi Al Ayyubi ke Bali United, Manajer Persela Lamongan Angkat Bicara
• Sambangi Markas Persela di Babak 8 Besar, Dejan Antonic Siapkan Tim hingga Skema Adu Penalti
Kemarin pemain kami jumlahnya 28, selalu saya libatkan. Tapi untuk seminggu ke depan, semua ikut, tapi tidak semua saya libatkan. Karena saya memang benar-benar fokus untuk pertandingan melawan Madura,” terang Aji Santoso.
Fokus taktik, termasuk juga Aji akan mengantisipasi latihan tendangan penalti. Karena babak delapan besar Piala Presiden akan bermain dengan sistem single match.
• Lima Pemain Madura United yang Dipanggil Timnas Dipastikan Bisa Turun di Laga Lawan Persela
“Iya, itu (tendangan penalti, red) pasti diantisipasi. Saya sampaikan, minggu ini taktik itu termasuk penalti. Karena tidak menutup kemungkinan adu penalti. Jadi juga akan kami latih. Tapi semua semua tidak terlibat, karena saya pengen fokus,” tambah Aji.
Sementara tentang ujicoba yang dilakukan dengan Pra PON Jatim, Jumat (22/3/2019) kemarin dimana laga tersebut berakhir 2-2.
Disampaikan Aji, dalam ujicoba tersebut ia ingin melihat kualitas beberapa pemain trial. Termasuk juga melihat kualitas pemain pengganti Persela, karena ia tidak mau jarak kualitas pemain pengganti dan utama tidak terlalu jauh.
“Yang jelas bukan di tim inti, karena kalau di tim inti menurut saya tidak ada masalah. Untuk pemain pengganti ini menurut saya seharusnya tidak boleh terlalu jauh.
Karena salah satu kesuksesan tim ini juga salah satu dari pemain yang ada di bench. Kayak kemarin, kami punya pemain pas-pasan, yang pemain cadangan, agak sedikit jauh,” terang Aji.
Sementara, tentang kemungkinan akan ujicoba kembali, mantan pelatih Arema itu menegaskan bahwa ujicoba tersebut menjadi yang terakhir sebelum akhirnya hadapi Madura United.
“Memang setelah pertandingan Piala Presiden babak fase grup kemarin kami tidak ada ujicoba, hanya latihan. Kemarin ujicoba, mungkin sekali itu saja, berikutnya hanya internal game,” tutup Aji.