Pagi ini Presiden Jokowi Resmikan Tol Pasuruan Probolinggo Grati - Leces

TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO - Pengerjaan Proyek Strategis Nasional (PSN) Tol Pasuruan - Probolinggo (Paspro) seksi I - III akhirnya selesai.

Hari ini, Rabu (9/4/2019), bertempat di gerbang tol Probolinggo Timur, Presiden Joko Widodo meresmikan langsung tol Paspro sepanjang 31,3 kilometer tersebut dengan investasi Rp 4,6 trilliun.

Melalui peresmian yang dilakukan bersama Menteri PUPR-RI Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri BUMN Rini Soemarno dan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Presiden Jokowi memastikan tol Paspro bisa mulai dioperasikan.

Tol Paspro 31,30 Kilometer (Km) pembangunanya ada tiga sesi, yakni sesi satu, dua dan tiga. Untuk sesi satu, melewati Grati - Nguling sepanjang 8 km.

Sesi dua, perbatasan Nguling, Pasuruan - Sumberasih, Probolinggo sepanjang 6 Km, dan Sumberasih - Leces sepanjang 17,30 km.

Tol ini dibangun di atas lahan sekitar 271 hektar dan atau sekitar 3000 bidang. Ada tiga simpang susun di tol Paspro ini. Yakni simpang susun Tongas, simpang susun Probolinggo Barat, Simpang Susun Leces.

• Kronologi Audrey Dikeroyok dan Dianiaya 12 Pelaku Siswi SMA di Pontianak Diungkap Polisi

• Imbang Leg 1, Irfan Jaya Optimis Timnya Bisa Bangkit Saat Main di Malang

• Jokowi di Probolinggo, Samawi Kembali Gelar Bazar Murah di Pasuruan Untuk Kuatkan Suara

"Kalau kita lihat Jakarta dari Cawang sampai Probolinggo 840 kilometer sudah tembus. Kalau dimulai ujung barat Jawa, dari Merak sampai Probolinggo sudah tembus 926 kilometer," kata Presiden Jokowi.

Jika tol trans Jawa sudah tembus sampai Banyuwangi dikatakan Presiden Jokowi akan tembus 1148 kilometer. Sedangkan saat ini kurang 186 kilometer.

"Merak sampai Banyuwangi 1148 kilometer. Berarti kurang 186 kilometer. Insyaallah tembusnya nanti tahun 2021," kata Presiden Jokowi.

Lebih lanjut, dengan tembusnya jalan tol Pasuruan Probolinggo dan trans Jawa nantinya, Jokowi berharap agar terjadi mobilitas orang, dan mobilitas barang dan mobilitas logistik bisa lebih cepat.

"Kita harapkan kawasan industri kecil, industri mikro di daerah-daerah akan cepat berkembangnya karena akses ke produk lebih mudah, lebih murah dan lebih efisien. Dan tentunya akses ke pariwisata juga lebih mudah," tegas Jokowi.

Menurutnya, meski sudah diresmikan dan dioperasikan untuk jalan tol ini, Presiden Jokowi menyebut pertumbuhan ekonomi akan mulai melaju. Namun hal tersebut tidak bisa instan dan cepat. Melainkan butuh proses.

"Memang proses itu nggak instan, kita ini kadang senengnya yang instan, yang ndadak langsung berkembang. Nggak. Perlu tahapan proses untuk menuju ke sana," tandas Presiden Jokowi.

Usai menyampaikan sambutan, Presiden Jokowi didampingi oleh gubernur dan jajaran menteri, menekan tombol sirine sebagai simbol peresmian tol Pasuruan - Probolinggo seksi I, II, III.

"Dengan mengucap bismillah, ruas I, II, III jalan tol Pasuruan-Probolinggo, Probolinggo-Pasuruan pada pagi hari ini resmi dibuka," tegas Presiden Jokowi.

Bersama jajaran, Presiden Jokowi menyempatkan diri untuk mengecek kondisi jalan tol dan meninjau operasional tol yang akan dioperasikan hari ini. (fatimatuz zahroh)/TribunJatim.com).