Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Usai Lihat Pacarnya Bersama Wanita Lain, Remaja di Pamekasan Nekat Lompat dari Jembatan Gurem

Cemburu kekasihnya bersama wanita lain, remaja asal Kaduara Barat, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan, nekat mengakhiri hidupnya.

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Dwi Prastika
TRIBUNJATIM.COM/KUSWANTO FERDIAN
Personel BPBD Pamekasan dan Tim SAR saat mengevakuasi korban bunuh diri, di sekitar Jembatan Gurem, Jalan Trunojoyo, Kecamatan Pamekasan, Kabupaten Pamekasan, Sabtu (13/4/2019). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNJATIM.COM, PAMEKASAN - Cemburu kekasihnya bersama wanita lain, Erna (18), warga Kaduara Barat, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan, nekat mengakhiri hidupnya dengan melompat dari atas jembatan, Sabtu (13/4/2019).

Tak berselang lama, mayat Erna ditemukan di Sungai Kali Jombang, Kelurahan Patemon, Kecamatan Pamekasan, Kabupaten Pamekasan.

Supervisor Pusdal Ops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pamekasan, Budi Cahyono mengatakan, mayat korban ditemukan tak jauh dari Jembatan Gurem, Jalan Trunojoyo, Pamekasan, yang merupakan tempat korban bunuh diri.

Ibu Pembunuh Guru Budi Hartanto Ungkap Anaknya Sempat Minta Maaf Padanya di Hari Penemuan Mayat

BTOB Ditinggal 3 Membernya Wajib Militer, Sungjae Terpilih Jadi Leader dan Maknae Baru

"Alhamdulillah setelah kami melakukan penyisiran berkali-kali dan berusaha menyelam, korban sudah bisa kami temukan," kata Budi Cahyono, Sabtu (13/4/2019).

Budi Cahyono menjelaskan, saat Tim SAR dan pihak BPBD serta dibantu oleh TNI melakukan penyelaman, posisi tubuh korban berada dalam lumpur.

"Saat kami melakukan penyelaman beberapa kali, kepala korban sebenarnya sudah bisa kami pegang. Namun sulit untuk diangkat karena berada dalam lumpur. Akhirnya kami mencoba menyelam dan mengangkatnya sama-sama, alhamdulillah korban bisa terangkat ke permukaan," jelas Budi Cahyono.

Hamka Hamzah Jadi Best Player, Irfan Jaya Pemain Muda Terbaik, Berikut Pemenang Piala Presiden 2019

Mayatnya Ditemukan di Blitar, Guru Honorer Budi Hartanto Ternyata Dimutilasi di Warung Kopi Kediri

Budi Cahyono menjelaskan, kedalaman sungai sekitar 5 meter.

Sementara Anggota Satreskrim Polres Pamekasan, Ipda M Kadarisman mengatakan, bunuh diri tersebut terjadi pada Sabtu (13/4/2019) sekitar pukul 13.30 WIB.

Sebelumnya, korban bersama temannya, AT (15) sedang dibonceng Romi (21).

Saat itu korban melihat pacarnya sedang berboncengan dengan dua wanita.

Disambar Petir, Rumah di Tlanakan Pamekasan Ludes Terbakar, Kerugian Diduga Capai Rp 60 Juta

"Saat itu korban mencoba memberhentikan pacarnya di Jembatan Gurem tersebut. Namun Erna tidak dihiraukan oleh pacarnya, malah dia (pacarnya) duduk berduaan dengan kedua cewek tersebut," jelas Ipda M Kadarisman.

Ipda M Kadarisman melanjutkan, karena merasa tidak dihargai, korban lalu memanggil AT dan mengatakan akan bunuh diri karena tidak kuat dengan sikap pacarnya.

"AT melarang, tetapi korban tetap bersikeras bunuh diri dan meloncat ke dalam sungai," terangnya.

Ipda M Kadarisman menjelaskan, barang bukti yang sudah ditemukan di TKP di antaranya sepasang sandal milik korban yang ditinggal di trotoar dan handphone merek Nokia milik korban.

Sata ini korban berada di RSUD Dr Slamet Martodirdjo Pamekasan, untuk diperiksa lebih lanjut.

Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com:

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved