Liga Indonesia
Hadapi Laga Liga 1 di Bulan Ramadan, Pelatih Persebaya Surabaya Siapkan Skema Pola Latihan Khusus
Persebaya Surabaya sudah siapkan skema pola latihan khusus hadapi empat laga awal Liga 1 2019 yang akan berlangsung di bulan Ramadan.
Penulis: Khairul Amin | Editor: Dwi Prastika
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Persebaya Surabaya sudah siapkan skema pola latihan khusus hadapi empat laga awal Liga 1 2019 yang akan berlangsung di bulan Ramadan.
Skema latihan itu dilakukan untuk tetap bisa jalani program latihan di tengah mayoritas pemainnya yang menjalankan ibadah puasa.
Empat laga Persebaya Surabaya di bulan Ramadan tersebut adalah, jamu Tira Persikabo di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Sabtu (11/5/2019), dan tandang ke markas Perseru Serui, Rabu (15/5/2019).
• 4 Pemain Persebaya Cedera, Djanur Buka Peluang Turunkan Pemain Promosi Internal Hadapi Madura United
• Hasil dan Klasemen Liga Inggris, Liverpool Kembali Gusur Sang Rival dari Singgasana
Ada juga jamu Arema FC pada Selasa (21/5/2019), serta terakhir tandang ke markas Persipura Jayapura, Senin (27/5/2019).
Meski mayoritas pemainnya jalani ibadah puasa, Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman, tegaskan pihaknya akan tetap banyak jalani program latihan sore hari.
“Kalau latihan, kami lakukan sore terus, tidak mungkin pagi. Tapi sesekali mungkin akan latihan malem, karena kami mainnya malem. Itupun hanya satu dua kali, tapi karena waktunya malam setelah tarawih, jadi mungkin harus kami coba,” terang Djadjang Nurdjaman usai pimpin latihan tim di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Minggu (21/4/2019).
• Persebaya Vs Madura United, Balde dan Dzhalilov Absen, Persebaya akan Terapkan Strategi False Nine
• 8 Pemain Bersaing Ketat untuk Jadi Top Scorer Liga Inggris, Mohamed Salah hingga Eden Hazard
Pola latihan ini sedikit berbeda dari latihan Persebaya Surabaya sebelumnya yang bervariasi antara latihan pagi dan sore.
“Pemain kami mayoritas Muslim, dan mayoritas berpuasa. Jadi kalau latihan pagi, saya pikir terlalu riskan,” tambah mantan pelatih Persib Bandung tersebut.
Meski sebagian besar skuatnya akan jalani puasa, namun Djadjang Nurdjaman memastikan, porsi latihan akan tetap sama seperti saat sebelum puasa.
Meskipun pelatih asal Majalengka itu tak menampik, 1 dan 2 hari pertama puasa pasti akan sangat dirasakan oleh pemain.
• Draft Jadwal Lengkap Arema FC Putaran Pertama dan Kedua Liga 1 2019, Laga Pertama akan Lawan Persela
“1-2 hari pertama mungkin agak kerasa. Tapi bagi pemain bola, itu sudah biasa, latihan dalam keadaan berpuasa bukan hal aneh,” terang pelatih yang kerap disapa Djanur itu.
“Saya juga tidak akan mengurangi intensitas dan tempo,” tutup Djanur. (Surya/Khairul Amin)
Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com: