SBY Bikin Malu Pemuda yang Tagih ‘Janjinya’, Niat Sebenarnya Terbongkar Saat Ditanyakan 4 Hal

TRIBUNJATIM.COM - Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memimpin Indonesia selama 10 tahun.

SBY merupakan Presiden Republik Indonesia ke-6.

SBY menjadi Presiden Republik Indonesia sejak tahun 2004.

Saat itu, SBY didampingi oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla.

SBY, dan Jusuf Kalla memang memenang Pilpres 2004.

• Pesan Khusus SBY Diungkap KIB Saat Jenguk Ani Yudhoyono di Singapura, Sampai Contohkan Yugoslavia

• SBY Buru-buru Minta Maaf Saat Tahu Ucapan Anak Menteri Perempuannya, Sang Presiden Tak Bisa Lupa

• SBY Bongkar SMS Orang yang Tak Terima Soal Pergantian Panglima TNI, Disebut Ulangi Kesalahan

Mereka mengalahkan pasangan Megawati Soekarnoputri-Hasyim Muzadi pada putaran kedua Pilpres 2004.

Kepemimpinan SBY berlanjut pada periode kedua.

Tepatnya pada tahun 2009 hingga 2014.

Kali ini SBY didampingi oleh Boediono sebagai wakil presiden.

SBY-Boediono memenangkan Pilpres 2009 sesusai mengalahkan pasangan Megawati Soekarnoputri-Hasyim Muzadi, dan Jusuf Kalla-Wiranto.

Selama dua periode memimpin Indonesia, SBY melakukan kunjungan ke berbagai daerah.

Tidak terkecuali ke wilayah Papua.

• Tiba-tiba Farhat Abbas Puji Mahfud MD Negarawan Hebat, Publik Ramai Tanyakan: Apa Kabar Kursi DPR?

• SBY Bongkar Sosok yang Ramal Indonesia Bernasib Buruk Sejak 1995, Kerap Pesimis Tapi Endingnya Salah

Terkait kunjungannya, dan interaksinya dengan masyarakat, SBY pun mengaku memiliki sejumlah cerita.

Hal itu ditulisnya dalam bukunya yang berjudul "SBY Selalu Ada Pilihan" terbitan Kompas tahun 2014 lalu.

Dalam buku itu, SBY menuliskan pengalamannya itu saat dia sedang berdialog dengan masyarakat lokal yang ada di Yahukimo, Papua.